(Dan Tri) - Menurut peraturan baru, orang dengan salah satu dari 62 penyakit serius tidak memerlukan surat rujukan dan akan tetap menikmati manfaat asuransi kesehatan 100%.
Orang dengan penyakit serius dapat pergi ke fasilitas medis khusus untuk perawatan tanpa perlu dirujuk ke tingkat yang lebih tinggi (Ilustrasi: Duc Trinh).
Kementerian Kesehatan baru saja menerbitkan Surat Edaran No. 01/2025/TT-BYT yang merinci dan memandu pelaksanaan sejumlah pasal dalam Undang-Undang Jaminan Kesehatan (JK). Surat Edaran ini berlaku mulai 1 Januari.
Sesuai peraturan, pasien yang berpartisipasi dalam asuransi kesehatan harus mengunjungi fasilitas medis yang sesuai dengan tempat mereka pertama kali mendaftar asuransi kesehatan. Jika diperlukan, dokter yang merawat akan meresepkan rujukan, tetapi harus memastikan prosedur yang tepat.
Apabila pasien seenaknya mendatangi fasilitas kesehatan spesialis untuk pemeriksaan dan pengobatan di luar fasilitas kesehatan tempat pasien terdaftar semula, maka pasien tersebut tidak berhak memperoleh jaminan kesehatan sesuai dengan jenjang yang ditentukan (tergantung pada kasus dan pesertanya, besarnya manfaat jaminan kesehatan akan berbeda-beda).
Namun, dalam Pasal 5 Surat Edaran No. 01/2025/TT-BYT menetapkan bahwa pasien yang terdiagnosis 62 penyakit langka dan serius akan diperiksa dan dirawat di fasilitas pemeriksaan dan perawatan medis khusus.
Apabila pasien didiagnosis oleh fasilitas medis dengan salah satu dari 62 penyakit di atas, mereka akan tetap menikmati 100% manfaat asuransi kesehatan sesuai yang ditentukan saat mereka pergi ke tingkat spesialis untuk pemeriksaan dan perawatan tanpa harus mematuhi peraturan rujukan atau memerlukan surat rujukan.
Daftar penyakit-penyakit ini tercantum dalam Lampiran I Surat Edaran No. 01/2025/TT-BYT. Secara spesifik, sebagai berikut:
Daftar beberapa penyakit yang akan diperiksa dan dirawat di fasilitas pemeriksaan dan perawatan medis khusus mulai tahun 2025 (Grafik: Tung Nguyen).
[iklan_2]
Sumber: https://dantri.com.vn/an-sinh/nhung-benh-khong-chuyen-tuyen-van-duoc-huong-bhyt-100-trong-nam-2025-20250107125759644.htm
Komentar (0)