Putusan baru menguntungkan mantan Presiden Trump dalam pemilihan ulang
CNN melaporkan pada 18 November bahwa seorang hakim di negara bagian Colorado (AS) baru saja menolak gugatan yang melarang mantan Presiden Donald Trump mencalonkan diri dalam pemilihan pendahuluan di negara bagian tersebut. Sebelumnya, gugatan tersebut mengklaim bahwa karena keterlibatannya dalam kerusuhan 6 Januari 2021, jika ia terpilih dan memegang jabatan presiden, hal tersebut akan inkonstitusional.
Putusan Hakim Sarah Wallace muncul setelah hakim di Minnesota dan Michigan menolak gugatan serupa. Ketiga gugatan tersebut, yang mendapatkan dana dari berbagai kelompok, sejauh ini gagal menghalangi Trump untuk maju dalam pemilihan pendahuluan.
Meskipun Ibu Wallace menetapkan bahwa "Tuan Trump berpartisipasi dalam pemberontakan pada 6 Januari 2021, melalui hasutan," ia juga berpendapat bahwa "larangan pemberontakan" berdasarkan Amandemen ke-14 tidak berlaku bagi presiden.
Pasal 3 Amandemen Keempat Belas, yang diratifikasi pada tahun 1868, berbunyi: "Siapa pun, sebagai anggota Kongres , atau pejabat Amerika Serikat, atau badan legislatif negara bagian mana pun, atau pejabat eksekutif atau yudikatif negara bagian mana pun, yang telah bersumpah untuk mendukung Konstitusi Amerika Serikat, dan terlibat dalam pemberontakan atau pertikaian terhadapnya" dilarang memegang jabatan publik.
Ketentuan ini secara tegas melarang pemberontak menjabat sebagai senator, perwakilan rakyat, dan bahkan elektor, tetapi tidak menyebutkan jabatan presiden. Ketentuan ini juga tidak menyebutkan jabatan presiden.
"Setelah meninjau argumen kedua belah pihak, pengadilan yakin bahwa 'pejabat Amerika Serikat' tidak termasuk Presiden Amerika Serikat. Pengadilan memutuskan bahwa, apa pun alasannya, para perancang Pasal 3 tidak bermaksud memasukkan orang yang mengucapkan sumpah presiden," ujar Ibu Wallace.
Para pakar hukum mengatakan kasus-kasus tersebut kemungkinan akan sampai ke Mahkamah Agung AS. Namun, sebelum itu, para pemilih dan kelompok pengawas yang mengajukan gugatan di Colorado dapat mengajukan banding ke Mahkamah Agung Colorado.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)