Tahi lalat normal dan tahi lalat ganas berbeda dalam ukuran, warna, simetri, dan berubah seiring waktu hingga berkembang menjadi kanker.
Dr. Ta Tung Duy, dari Institut Kedokteran Terapan Vietnam, mengatakan bahwa tahi lalat ganas adalah jenis kanker kulit yang paling berbahaya dan cukup umum saat ini. Kanker kulit berkembang di sel-sel yang memproduksi pigmen kulit di lapisan bawah (epidermis) yang disebut melanosit. Tumor ganas awalnya tampak seperti tahi lalat, dan beberapa berasal dari tahi lalat.
Pada tahun 2021, American Cancer Society memperkirakan bahwa lebih dari 106.000 kasus baru melanoma ganas akan didiagnosis dengan kanker dan hampir 7.200 orang akan meninggal karena penyakit tersebut.
Tanda-tanda untuk membedakan antara tahi lalat normal dan tahi lalat ganas adalah sebagai berikut:
Tahi lalat normal
Tanda pertama tahi lalat normal adalah simetri. Jika Anda menggambar garis lurus di tengah tahi lalat, kedua sisinya akan memiliki warna, ketebalan, dan bentuk yang serupa, batasnya seragam, biasanya halus dan jelas, dan warnanya konsisten.
Yang kedua adalah ukuran. Tahi lalat normal berukuran kurang dari 6 mm. Tahi lalat yang lebih besar mungkin tidak ganas, tetapi perlu dipantau. Selain itu, tahi lalat normal berbentuk datar, sehingga Anda dapat menyentuhnya dengan jari tanpa menyadari keberadaannya.
Tahi lalat ganas
Tahi lalat ganas bersifat asimetris, artinya kedua bagiannya berbeda dalam ukuran, bentuk, warna, dan ketebalan. Hal ini disebabkan sel kanker tumbuh lebih cepat daripada sel normal dan cenderung membentuk pola yang tidak teratur.
Tahi lalat normal memiliki batas yang halus dan konsisten, sedangkan tahi lalat melanoma mungkin bergerigi, berlekuk, kabur, atau tidak jelas batasnya. Warnanya juga tidak konsisten, dan dapat bervariasi, seperti cokelat muda, cokelat, hitam, merah, putih, atau biru.
Tahi lalat dengan diameter lebih dari 6 mm juga merupakan tanda tahi lalat ganas, karena akan tumbuh dan cenderung membesar. Tahi lalat ganas berubah ukuran, bentuk, dan warna seiring waktu. Awalnya, tahi lalat mungkin datar, tetapi seiring waktu, secara bertahap akan meninggi dan menonjol di atas kulit.
Dokter menyarankan Anda untuk memperhatikan tahi lalat Anda. Jika Anda melihat adanya perubahan, segera temui dokter untuk mendapatkan diagnosis.
Thuy Quynh
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)