
Undang-Undang tersebut mendefinisikan dan mengklasifikasikan TTKC menjadi tiga kelompok berbeda: TTKC tentang bencana; TTKC tentang keamanan nasional, ketertiban dan keselamatan sosial; dan TTKC tentang pertahanan nasional.
Semua kegiatan tanggap darurat harus mematuhi Konstitusi, hukum Vietnam, dan perjanjian internasional di mana Vietnam menjadi anggotanya; prioritas harus diberikan untuk melindungi kepentingan nasional, kehidupan, dan kesehatan masyarakat.
Penerapan langkah-langkah dalam TTKC harus dilakukan secara cepat, terbuka, dan transparan. Langkah-langkah yang membatasi hak asasi manusia dan hak-hak sipil harus benar-benar diperlukan, memiliki dasar yang jelas, sepadan dengan sifat dan tingkat insiden atau bencana, serta tidak diskriminatif.

Undang-Undang ini juga merinci langkah-langkah yang akan diterapkan untuk setiap jenis TTKC. Khususnya, ketika terjadi bencana, otoritas yang berwenang akan menerapkan tindakan sipil sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Pertahanan Sipil; mengevakuasi atau memindahkan paksa penduduk di daerah berbahaya ke tempat yang aman; menerapkan langkah-langkah stabilisasi harga sesuai dengan ketentuan undang-undang tentang harga; melarang keras penyelundupan dan penipuan komersial; menangguhkan sementara atau mengalihkan tanggung jawab dan tugas pimpinan badan, organisasi, dan pemerintah daerah yang tidak menjalankan atau tidak menjalankan tugas dan wewenangnya dengan baik.
Di antara langkah-langkah keamanan nasional, ketertiban dan keselamatan sosial, undang-undang tersebut memiliki ketentuan tentang penguatan perlindungan lembaga-lembaga penting dan rahasia serta para pemimpin kunci; menetapkan bandara dan pelabuhan untuk pesawat udara, tempat pendaratan dan tambat untuk kapal, stasiun kereta api, tempat parkir untuk mobil dan moda transportasi lainnya; mengendalikan penerbangan transit melalui wilayah yang terletak di TTKC; membatasi atau melarang transaksi ekonomi dan perdagangan dengan negara atau organisasi tertentu yang terkait dengan TTKC...
Undang-Undang tersebut juga secara tegas menetapkan kebijakan dukungan Negara terkait pajak, biaya, pungutan, kredit, investasi, produksi, bisnis, tenaga kerja, ketenagakerjaan, imigrasi, dan jaminan sosial untuk segera memulihkan produksi dan menstabilkan kehidupan. Sumber daya tanggap darurat, bantuan, dan dukungan meliputi anggaran Negara, dana pertahanan sipil, dan dana keuangan Negara di luar anggaran, cadangan nasional, iuran sukarela, dan sumber daya dukungan internasional.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/quoc-hoi-thong-qua-luat-tinh-trang-khan-cap-hieu-luc-tu-1-1-2026-post826650.html






Komentar (0)