Inisiatif untuk membangun "Rak Buku untuk Anak-anak pada tanggal 20 November" dalam rangka Hari Guru Vietnam

Berdasarkan inisiatif ini, semua buku yang diberikan orang tua dan siswa kepada guru dikumpulkan ke dalam "Rak Buku untuk Anak-anak pada tanggal 20 November" di setiap sekolah, dan juga diberikan kepada siswa dan guru di daerah pegunungan dan dataran tinggi yang membutuhkan buku.

Pada 11 November, di laman TikTok pribadinya, Bapak Hoang Nam Tien, Wakil Ketua Dewan Sekolah UniversitasFPT (yang dijuluki "Guru Tien"), mengunggah klip peluncuran kampanye "Rak Buku untuk Anak 20/11 " yang mengajak orang tua dan siswa untuk menyumbangkan buku kepada guru pada Hari Guru Vietnam.

Biasanya, ketika perayaan khusus tanggal 20 November tiba, orang tua dan siswa sering memberikan bunga dan hadiah kepada guru. Saat memberikan buku kepada guru, orang tua dan siswa tidak hanya mengirimkan hadiah berupa pengetahuan, tetapi juga bekerja sama dengan pihak sekolah untuk menumbuhkan kecintaan terhadap buku dan mengembangkan budaya membaca. “ Bagi saya, buku yang baik adalah teman, guru yang hebat. Saya sangat berharap orang tua dan siswa mengirimkan buku-buku yang paling bermakna, yang paling berharga bagi diri mereka sendiri, kepada guru. Dengan cara ini, kita mengirimkan hadiah yang bermakna kepada guru dan sekolah dalam perjalanan kedewasaan setiap orang. Ini akan menjadi motivasi yang luar biasa bagi kita di tanggal 20 November ,” ujar Bapak Tien.

Berdasarkan inisiatif Bapak Hoang Nam Tien, semua buku yang dikirimkan orang tua ke sekolah akan dikumpulkan di "Rak Buku untuk Anak-Anak" untuk setiap sekolah. Di sana, orang tua dari segala generasi dapat menyumbangkan buku-buku tersebut sebagai hadiah bagi guru dan siswa generasi berikutnya. Selain itu, sekolah akan menyelenggarakan acara bincang-bincang, dengan tamu berupa orang tua pecinta buku yang ingin berbagi pengalaman dan pelajaran dari buku kepada siswa sebagai kegiatan ekstrakurikuler sekolah.

Kampanye ini diluncurkan dan langsung mendapat respons luas dari banyak guru dan sekolah. Sistem Sekolah FPT yang beranggotakan 13 sekolah dasar, menengah, dan menengah atas langsung berpartisipasi dalam berbagai kegiatan seperti donasi buku, menyelenggarakan acara pertukaran buku, dan meluncurkan gerakan membaca di komunitas orang tua dan siswa. Sekolah FPT maupun FPT Education telah lama menerapkan aturan bahwa guru/dosen tidak boleh menerima hadiah dari orang tua dan siswa pada tanggal 20 November. Oleh karena itu, kegiatan donasi buku ini menjadi sangat berarti bagi sekolah.

Khususnya, pada tanggal 19 November, Bapak Tien juga akan menyelenggarakan sesi pertukaran khusus di Sekolah FPT, kampus Bac Tu Liem, Hanoi . Sesi ini akan menjadi ruang untuk pertukaran yang erat, di mana Bapak Tien akan berbagi wawasannya tentang peran buku dalam perkembangan kepribadian dan intelektual, serta berbagi pengalaman tentang cara membuat siswa dan anak-anak lebih mencintai buku dan tertarik membaca.

“Letter for You” adalah buku perdana penulis Hoang Nam Tien, yang telah terbit lebih dari 45.000 eksemplar.

Bapak Hoang Nam Tien telah lama dikenal publik karena kecintaannya pada buku dan selalu mempromosikan budaya membaca. Kisah "Guru Tien" tentang buku-bukunya yang dekat, menarik, dan humoris telah meyakinkan para pembaca. Semua buku yang ia ulas memiliki penjualan yang luar biasa. Buku "Think Again" dan "The Art of Strategy" terjual puluhan ribu eksemplar setelah ia memperkenalkannya. "Guru Tien" sendiri juga merupakan penulis terlaris dengan karya debutnya "Letter to You" tentang kisah cinta orang tuanya. Buku ini dirilis pada Maret 2024 dan mendapatkan sambutan hangat dari pembaca dari segala usia dengan lebih dari 45.000 eksemplar terjual. Baru-baru ini, ia tampil di halaman TikTok pribadinya dan melakukan streaming langsung untuk menjual buku, menarik ribuan pembeli, ribuan buku terjual setiap sesinya, menciptakan fenomena yang belum pernah terjadi sebelumnya di industri penerbitan.

Sebagai anggota Dewan Direksi FPT Education , Bapak Hoang Nam Tien selalu percaya bahwa rasa syukur terbesar adalah bahwa siswa tumbuh dan berkembang melalui ilmu yang diberikan oleh para guru. Lebih lanjut, mengganti hadiah dengan buku merupakan cara untuk menumbuhkan kebiasaan membaca yang akan menciptakan fondasi yang kokoh bagi perkembangan komprehensif anak-anak di masa depan.

Tuan Hoang Nam Tien dicintai oleh banyak pembaca, terutama kaum muda.

Sejak kampanye ini diluncurkan, komunitas orang tua telah aktif berpartisipasi dalam menyumbangkan buku dan menanggapi ajakan Bapak Tien. Banyak orang tua yang menyatakan sangat senang berpartisipasi dalam program ini karena merupakan kesempatan bagi seluruh keluarga untuk merasakan kegembiraan membaca bersama dan berkontribusi bagi pendidikan. Kampanye ini juga meluas tidak hanya di sistem Sekolah FPT tetapi juga ditanggapi oleh banyak unit pendidikan.

Bapak Tien tidak menyembunyikan harapannya bahwa "Rak Buku untuk Anak-Anak pada 20 November" tidak hanya akan menjadi kegiatan selama liburan, tetapi juga bagian dari strategi untuk membangun budaya membaca yang berkelanjutan di komunitas siswa. "Kami berharap program ini akan terus berkembang dan meluas, menjadi kegiatan rutin di sekolah-sekolah, di mana buku bukan hanya alat belajar tetapi juga pendamping, sumber dorongan dan motivasi bagi siswa dalam perjalanan mereka mencari ilmu, " kata Bapak Tien.

Sumber: https://baoquocte.vn/sang-kien-xay-dung-tu-sach-cho-em-2011-nhan-ngay-nha-giao-viet-nam-293929.html