
Berbicara sebelum sesi latihan pada sore hari tanggal 4 Desember, Quoc Viet mengatakan bahwa seluruh tim masih mempertahankan semangat positif setelah kemenangan 2-1 atas Laos U-22, meskipun masih ada sedikit penyesalan karena tidak bisa mencetak lebih banyak gol. Ia menambahkan: "Setelah pertandingan kemarin, semangat tim cukup baik. Agak disayangkan kami tidak bisa mencetak lebih banyak gol, tetapi pelatih menyemangati kami bahwa pertandingan pertama selalu sulit, dan mendapatkan 3 poin sudah cukup."
Terkait gol kedua yang kontroversial, Quoc Viet mengatakan bahwa karena tidak ada VAR, para pemain hanya bereaksi berdasarkan perasaan mereka: "Kami tidak menyangka wasit akan mengubah keputusannya. Untungnya, gol tersebut akhirnya disahkan."
Dijuluki "Raja Kejuaraan Remaja", Quoc Viet dengan jujur mengakui bahwa timnya masih perlu banyak perbaikan, terutama kemampuan memanfaatkan peluang: "Tim menciptakan banyak peluang tetapi tidak memanfaatkannya dengan baik. Di pertandingan kedua, seluruh tim akan berusaha mencetak lebih banyak gol."
Menjelang pertandingan melawan U-22 Malaysia, yang juga merupakan pertandingan penting dengan ambisi untuk bersaing memperebutkan posisi puncak grup, penyerang muda ini dengan jelas menunjukkan kepercayaan dirinya: "Saya telah menghadapi Malaysia berkali-kali, jadi saya sangat percaya diri. Target U-22 Vietnam jelas 3 poin."
Ia juga mengatakan bahwa permintaan pelatih Kim Sang-sik sangat jelas: "Guru menugaskan saya untuk berusaha sebaik mungkin dan memanfaatkan peluang. Sebagai penyerang, saya harus mencetak gol. Saya agak menyesal tidak mencetak gol di pertandingan pertama, tetapi saya akan berusaha lebih keras di pertandingan berikutnya."
Dalam sesi latihan sore hari tanggal 4 Desember, pelatih Kim Sang Sik memberikan rencana latihan yang sesuai. Para pemain inti melawan Laos U-22 terutama berlatih pemulihan, sementara sisanya berlatih koordinasi serangan dan penyelesaian akhir. Gelandang Nguyen Xuan Bac, yang cedera pada pertandingan pembuka, telah dijadwalkan untuk menginap di hotel untuk menjalani latihan di pusat kebugaran dan perawatan. Menurut tim medis , Xuan Bac dapat kembali berlatih dalam 2 hingga 3 hari ke depan.
Timnas U-22 Vietnam masih memiliki 7 hari tersisa sebelum menghadapi timnas U-22 Malaysia (11 Desember). Selama periode ini, staf pelatih akan terus menyempurnakan gaya bermain mereka, terutama kemampuan mereka dalam menghadapi situasi-situasi akhir. Seluruh tim bertekad meraih kemenangan demi meraih tiket ke semifinal cabang sepak bola putra SEA Games ke-33.
Sumber: https://nhandan.vn/tien-dao-quoc-viet-tu-tin-truoc-cuoc-doi-dau-u22-malaysia-post928084.html










Komentar (0)