Menurut OECD, Korea Selatan memiliki infrastruktur 5G terbaik di dunia dan menempati peringkat kedua dalam jumlah pengguna.
| Korea Selatan secara aktif membangun infrastruktur digitalnya. (Sumber: Wikipedia) |
Baru-baru ini, Kementerian Sains dan Teknologi Informasi Korea (MSIT) menyatakan bahwa infrastruktur digital Korea dinilai sebagai yang terbaik di dunia dalam "Laporan Prospek Ekonomi Digital 2024" yang diterbitkan oleh Organisasi untuk Kerja Sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).
Laporan tersebut menunjukkan bahwa pada tahun 2023, infrastruktur 5G Korea Selatan akan menempati peringkat pertama di antara negara-negara anggota OECD, termasuk Tiongkok dan negara-negara Uni Eropa (UE).
Korea Selatan juga menempati peringkat kedua dalam jumlah pengguna 5G.
Korea Selatan memiliki jumlah stasiun pangkalan tertinggi per 100.000 penduduk, yaitu 593, diikuti oleh Lituania (328) dan Finlandia (251). Rata-rata untuk negara-negara anggota OECD adalah sekitar 100.
AS memiliki jumlah jalur 5G tertinggi per 100 orang yaitu 68,4, diikuti oleh Korea Selatan dengan 63. Selanjutnya adalah Finlandia (58), Tiongkok, Australia (masing-masing 57) dan Jepang (56). Sementara itu, rata-rata OECD adalah 38,6.
Menurut analisis laporan tersebut, permintaan akan layanan broadband berkualitas tinggi meningkat seiring dengan berlanjutnya proyek transformasi digital di setiap negara, dan investasi di sektor telekomunikasi di OECD telah meningkat sebesar 18% dalam lima tahun dari 2018-2023.
Jumlah pelanggan broadband seluler di kawasan OECD telah meningkat lebih dari dua kali lipat dalam 10 tahun sejak 2013, mencapai 1,86 miliar pelanggan.
MSIT menyatakan bahwa biaya paket tiga layanan, yaitu internet kecepatan tinggi, telepon rumah, dan TV, di Korea juga dianggap paling murah.
Menurut Menteri Sains dan Teknologi Informasi Korea, Yoo Sang Im, melalui penilaian dari OECD, dapat dipastikan bahwa upaya dan pencapaian Korea dalam membangun infrastruktur digital berada pada tingkat yang sangat positif. Pemerintah Korea akan terus berupaya membangun lingkungan jaringan yang inovatif dan menciptakan ekosistem digital yang aman.
Sumber










Komentar (0)