Di era di mana wilayah perkotaan dianggap sebagai ukuran peradaban manusia, dapatkah Vietnam - dengan kota-kotanya yang menjangkau dunia - sekali lagi tercantum dalam peta keajaiban global?

Ava ha long .jpg

Menghormati kota-kota yang “membentuk masa depan umat manusia”

Menurut New7Wonders, "7 Keajaiban Kota Masa Depan" bukan sekadar suara global, tetapi panggilan untuk kemanusiaan: Menghormati kota-kota perintis dalam pemikiran pembangunan berkelanjutan, menerapkan teknologi dan inovasi humanis, tempat manusia, alam, dan teknologi bersatu untuk menciptakan masa depan.

"Dengan '7 Keajaiban Kota Masa Depan', kami mengarahkan pandangan seluruh umat manusia ke babak peradaban berikutnya. Kota-kota ini tidak hanya akan mendefinisikan ulang cara kita hidup, tetapi juga bagaimana kita hidup berdampingan dengan alam, teknologi, dan satu sama lain," ujar Bernard Weber, Ketua dan Pendiri New7Wonders.

Menurut New7Wonders, di era urbanisasi global, setiap kota telah menjadi cermin yang mencerminkan keyakinan kita. Khususnya, "keajaiban" kini bukan sekadar bangunan masif, terbatas pada batu dan baja, melainkan kota yang bernapas dengan alam, beroperasi dengan kecerdasan dan emosi manusia. Inilah tempat yang mengubah pemikiran berkelanjutan menjadi gaya hidup, dan mengubah pencapaian teknologi menjadi energi bahagia bagi setiap penghuninya.

"Manusia dapat memanfaatkan waktu mereka yang terbatas di Bumi untuk menciptakan nilai-nilai yang lestari. Dan hanya ide-ide besar dan kota-kota yang berani melampaui zamannya yang dapat menjadi warisan yang abadi setelah kita pergi," tegas pendiri New7Wonders.

Kampanye pencarian "7 Keajaiban Kota Masa Depan" dengan skala nominasi dan pemungutan suara di seluruh dunia akan resmi diluncurkan pada 31 Oktober 2025. Putaran nominasi akan berlangsung selama 1 tahun. Tahap pemungutan suara publik global akan berlangsung mulai 31 Oktober 2026. Daftar "7 Keajaiban Kota Masa Depan"—"bintang penuntun" abad ke-21—akan diumumkan pada 31 Oktober 2027.

Dari Teluk Ha Long hingga keinginan akan keajaiban perkotaan Vietnam

Gambar 2.jpg
Teluk Ha Long - 1 dari 7 Keajaiban Alam Baru Dunia

Bagi masyarakat Vietnam, nama New7Wonders membangkitkan sebuah tonggak sejarah yang membanggakan. Pada tahun 2011, Teluk Ha Long melampaui lebih dari 400 kandidat global untuk dinobatkan sebagai salah satu "7 Keajaiban Alam Baru" dunia. Kemenangan ini diraih berkat ratusan juta suara dari komunitas internasional dan solidaritas jutaan hati masyarakat Vietnam.

Kemenangan itu tidak hanya menegaskan keindahan alam yang luar biasa, tetapi juga membuktikan bahwa Vietnam dapat menciptakan keajaiban berskala manusia, ketika kita percaya bersama, bertindak bersama, dan menceritakan kisah kita kepada dunia.

Kini, setelah lebih dari satu dekade, Vietnam memasuki babak baru dalam perjalanannya menciptakan keajaiban, tak hanya dengan pegunungan dan teluk, tetapi juga dengan kota-kota masa depan yang perlahan terbentuk: di mana kawasan perkotaan yang hijau, cerdas, dan manusiawi menjadi "identitas baru" negara ini.

Konteks global sedang berubah. Seiring umat manusia mencari model pembangunan berkelanjutan, banyak kota di Vietnam juga tengah bertransformasi secara signifikan, bergerak menuju masa depan yang seimbang antara teknologi, alam, dan manusia.

Dari Hanoi - tempat yang melestarikan warisan dan berinovasi setiap hari, hingga Kota Ho Chi Minh - kota paling dinamis di Asia Tenggara, atau kota-kota pesisir modern seperti Quang Ninh, Hai Phong, Da Nang... membentuk kawasan CBD modern berskala regional.

Khususnya, banyak proyek perkotaan generasi baru di Vietnam telah mulai dibangun berdasarkan model ESG (Lingkungan - Masyarakat - Tata Kelola), yang bertujuan untuk ekonomi hijau dan teknologi yang manusiawi. Ini adalah benih-benih awal dari "keajaiban perkotaan masa depan" - di mana Vietnam tidak hanya dapat mengimbangi dunia, tetapi juga dapat memimpin.

Keistimewaan inisiatif pemungutan suara New7Wonders adalah setiap warga negara dapat bersuara untuk membentuk masa depan. Kehormatan sebuah kota bukan hanya kebanggaan lokal, tetapi juga simbol posisi negara tersebut di peta peradaban dunia.

Ketika jutaan orang Vietnam bergandengan tangan untuk menyebarkan citra kota yang layak huni, hijau, dan kreatif, kita tidak hanya mempromosikan pariwisata, tetapi juga menceritakan kepada dunia kisah tentang Vietnam yang berani bercita-cita, berani bertindak, dan berani menciptakan masa depan.

Suku Dinh

Sumber: https://vietnamnet.vn/binh-chon-7-ky-quan-thanh-pho-tuong-lai-lieu-viet-nam-co-lap-ky-tich-moi-2456270.html