Sanksi membuka peluang pertumbuhan bagi Huawei

Berbicara pada upacara pembukaan konferensi pengembang Huawei selama tiga hari di kota Dongguan, Tiongkok selatan, Yu mengatakan perusahaan telah membuat terobosan di berbagai bidang, mulai dari sistem operasi hingga kecerdasan buatan (AI). Harmony OS milik perusahaan kini tersedia di lebih dari 900 juta perangkat.

Pura 70 adalah lini telepon pintar baru Huawei yang memiliki kemampuan fotografi yang mengesankan.

"Harmony telah membuat terobosan besar. Dalam 10 tahun, kami telah mencapai apa yang dibutuhkan rekan-rekan kami di Eropa dan Amerika lebih dari 30 tahun, yaitu membangun teknologi inti dari sistem operasi independen," ujar Bapak Yu.

HarmonyOS adalah sistem operasi milik Huawei yang diluncurkan pada tahun 2019 ketika pembatasan teknologi AS menghentikan dukungan Google untuk sistem operasi Android yang digunakan Huawei pada ponsel pintarnya. Menurut Yu, infrastruktur kecerdasan buatan Ascend milik perusahaan kini menjadi yang terpopuler kedua, hanya di belakang Nvidia, yang mendominasi pasar chip AI.

Menurut Tuan Yu, sistem operasi dan perangkat lunak lainnya telah didominasi oleh Eropa dan AS untuk waktu yang lama, tetapi era internet of things (IoT) telah memberi Huawei kesempatan untuk melampaui mereka.

Bisnis telepon pintar Huawei telah mengalami kebangkitan sejak peluncuran seri Mate60 tahun lalu dengan chip Kirin 9000S yang ditingkatkan oleh perusahaan Tiongkok tersebut, yang membantu penjualan telepon pintar yang dilengkapi HarmonyOS meningkat 68% dalam lima bulan pertama tahun ini.

Perusahaan riset Counterpoint mengatakan bahwa pada kuartal pertama tahun 2024, HarmonyOS melampaui iOS untuk menjadi sistem operasi seluler terlaris kedua di Tiongkok dengan pangsa pasar 17%, tepat di belakang Android.

Sumber: https://thanhnien.vn/cac-lenh-trung-phat-mo-ra-co-hoi-phat-trien-cho-huawei-185240622183045656.htm