Reuters pada tanggal 4 Januari mengutip dua pejabat AS yang mengatakan bahwa pemerintahan Presiden Joe Biden telah memberi tahu Kongres tentang proposal untuk menjual senjata senilai $8 miliar ke Israel.
Penjualan senjata baru ke Israel mencakup amunisi untuk jet tempur dan helikopter serang serta peluru artileri, bom berdiameter kecil dan hulu ledak, menurut dua pejabat AS, yang tidak ingin disebutkan namanya.
Tentara Israel menembakkan mortir di dekat perbatasan Israel-Gaza di Israel selatan pada 3 Januari 2024.
Salah satu dari dua pejabat AS mengungkapkan bahwa paket penjualan senjata baru tersebut mencakup rudal udara-ke-udara AIM-120C-8 untuk melawan pesawat tak berawak dan ancaman udara lainnya, peluru artileri 155 mm, rudal AGM-114 Hellfire, dan bom serta sistem pemandu lainnya.
Selain itu, pejabat lain mengatakan Presiden Biden menegaskan bahwa Israel berhak melindungi warganya "sesuai dengan hukum internasional dan hukum humaniter internasional," dan Washington akan terus menyediakan kemampuan yang diperlukan untuk pertahanan Israel.
Beberapa warga sipil tewas saat Israel menyerang target Hamas di Gaza
Beberapa amunisi dapat dipasok melalui stok AS yang ada, kata pejabat itu, sementara sebagian besar akan membutuhkan waktu beberapa tahun untuk dikirimkan. Departemen Luar Negeri AS tidak menanggapi permintaan komentar, menurut Reuters.
Para pengunjuk rasa telah menuntut embargo senjata terhadap Israel selama berbulan-bulan, tetapi kebijakan AS sebagian besar tetap tidak berubah, menurut Reuters. Pada Agustus 2024, AS setuju untuk menjual jet tempur dan peralatan militer lainnya senilai $20 miliar kepada Israel.
Pemerintahan Biden telah menekankan bahwa mereka membantu Israel memerangi kelompok-kelompok yang didukung Iran seperti Hamas di Jalur Gaza, Hizbullah di Lebanon, dan Houthi di Yaman.
Presiden Biden (Demokrat) diperkirakan akan meninggalkan jabatannya pada 20 Januari, ketika Presiden terpilih Donald Trump (Republik) akan menjabat. Keduanya merupakan pendukung kuat Israel, menurut Reuters.
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/chinh-quyen-tong-thong-biden-duyet-goi-ban-vu-khi-8-ti-usd-cho-israel-185250105060931228.htm






Komentar (0)