Teknologi baterai terobosan dapat meningkatkan masa pakai baterai Apple Watch

Dalam pernyataannya, TDK menyatakan telah mengembangkan material keramik dengan kepadatan energi 100 kali lebih tinggi daripada baterai solid-state konvensional. Teknologi baterai keramik baru ini ditujukan untuk perangkat yang dapat dikenakan seperti jam tangan pintar, alat bantu dengar, atau headphone nirkabel.

Ini bisa menjadi berita bagus untuk Apple Watch dan AirPods di masa mendatang, terutama jika mempertimbangkan peraturan Eropa mengenai baterai perangkat seluler, yang mengharuskan perangkat seluler beroperasi dengan baterai yang dapat dengan mudah diganti selama perbaikan.

Masih belum jelas apakah teknologi baterai baru TDK akan hadir di Apple Watch.

TDK tidak menyebutkan produk apa saja yang akan menggunakan baterai solid-state keramik baru ini, tetapi perusahaan menyatakan bahwa baterai CeraCharge baru ini dapat menggantikan baterai sel koin yang ada saat ini dan mematuhi peraturan baterai Uni Eropa (UE). Masih terlalu dini untuk menyimpulkan bahwa teknologi baterai baru ini akan digunakan pada model Apple Watch atau AirPods mendatang, tetapi hal ini sangat mungkin karena TDK merupakan pemasok Apple.

Membahas generasi baru teknologi baterai solid-state, TDK menyatakan bahwa baterai tersebut memiliki kepadatan energi 1.000 Wh/L, 100 kali lebih tinggi daripada kepadatan baterai solid-state saat ini. Baterai baru ini menggunakan elektrolit berbasis oksida dan anoda paduan litium, sehingga menjadikannya "sangat aman".

TDK juga mencatat bahwa baterai keramik baru ini dirancang untuk digunakan pada perangkat yang bersentuhan langsung dengan kulit manusia. Saat ini, belum jelas perangkat mana saja yang akan mendapatkan baterai solid-state baru ini, atau apakah Apple akan segera menggunakannya.

Sumber: https://thanhnien.vn/cong-nghe-pin-dot-pha-co-the-tang-thoi-luong-pin-apple-watch-185240618144544764.htm