Pada tanggal 25 April, Ibu Ann Mawe, Duta Besar Swedia untuk Vietnam, mengunjungi dan bekerja di Universitas An Giang untuk mempromosikan kerja sama dengan sekolah tersebut di bidang pendidikan serta penelitian dan pengembangan.
Ibu Ann Mawe, Duta Besar Swedia untuk Vietnam, berbicara pada sesi kerja dengan Universitas An Giang .
Di sini, Ibu Ann Mawe menyampaikan kebijakan yang diterapkan Swedia untuk pembangunan berkelanjutan; di mana prioritas diberikan pada pengembangan pendidikan dengan berbagai kebijakan pendukung bagi masyarakat untuk berkembang secara komprehensif. Saat ini, Swedia sedang mempromosikan kerja sama, melaksanakan berbagai program untuk mendukung mahasiswa dan dosen selama belajar dan meneliti di Swedia, serta program pelatihan Swedia di Vietnam.
Ibu Ann Mawe sangat menghargai fasilitas Universitas An Giang dan berharap sekolah tersebut akan meningkatkan kerja sama dengan Swedia dalam program pelatihan serta penelitian dan pengembangan.
Ibu Ann Mawe, Duta Besar Swedia untuk Vietnam (ke-5 dari kanan), berfoto bersama para pemimpin Universitas An Giang
Profesor Madya Dr. Ho Thanh Binh, Wakil Rektor Universitas An Giang, mengatakan bahwa kerja sama dengan mitra dan pakar dari Swedia selalu memainkan peran penting dalam kebijakan internasional Universitas An Giang. Hingga saat ini, banyak staf dan dosen universitas tersebut telah menempuh program magister dan doktoral di Swedia atau program studi bahasa Swedia di Vietnam.
Selain itu, Universitas An Giang juga telah melaksanakan banyak proyek kerja sama dengan berbagai organisasi Swedia. Pada tahun 2016, sekelompok dosen dan mahasiswa universitas tersebut berhasil meraih juara kedua dalam kompetisi Inisiatif Air Cerdas yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Swedia di Vietnam.
Ibu Ann Mawe, Duta Besar Swedia untuk Vietnam, dan Associate Professor Dr. Ho Thanh Binh, Wakil Rektor Universitas An Giang, menanam pohon peringatan.
Bapak Binh menyampaikan bahwa informasi, inovasi, dan keberlanjutan merupakan topik-topik yang menjadi perhatian sekolah dalam pengajaran, penelitian ilmiah , dan transfer ilmu pengetahuan. Para dosen dan mahasiswa sekolah berharap untuk lebih berpartisipasi dan bertanggung jawab dalam kegiatan pengabdian masyarakat dan pembangunan berkelanjutan, terutama dalam konteks globalisasi dan perubahan iklim. Sekolah berharap kerja sama di bidang pendidikan dan sains akan sungguh-sungguh membawa banyak manfaat bagi masyarakat kedua negara.
Mahasiswa Universitas An Giang bertukar pikiran dengan delegasi Kedutaan Besar Swedia di Vietnam
Pada kesempatan ini, Bapak Ola Karlman, Kepala Bidang Promosi, Ekonomi, dan Politik, Kedutaan Besar Swedia di Vietnam, melakukan pertukaran pelajar di Universitas An Giang dalam program "Pioneer the Possible" untuk berbagi tentang proses inovasi, mempromosikan pembangunan berkelanjutan bagi perusahaan-perusahaan Swedia di luar negeri pada umumnya dan di Vietnam pada khususnya.
[iklan_2]
Tautan sumber






Komentar (0)