Menjadikan Bahasa Inggris sebagai Bahasa Kedua di Sekolah

Pada lokakarya tersebut, Bapak Nguyen Van Hieu, Direktur Departemen Pendidikan dan Pelatihan Kota Ho Chi Minh, mengusulkan sejumlah solusi khas seperti membangun lingkungan belajar dan penggunaan bahasa Inggris, menginovasi metode pengajaran dan pembelajaran bahasa Inggris, meningkatkan kualitas guru dan meningkatkan kerja sama internasional di bidang pendidikan bahasa Inggris.

Menurut Bapak Nguyen Van Hieu, saat ini di dunia sudah banyak negara yang berhasil menerapkan model pendidikan bilingual, dengan menjadikan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua di sekolah.

Negara-negara ini telah mencapai prestasi luar biasa dalam meningkatkan kemampuan bahasa Inggris para pelajar, sehingga menciptakan kondisi yang menguntungkan untuk belajar, meneliti, bekerja, dan integrasi internasional.

Bapak Nguyen Van Hieu, Direktur Departemen Pendidikan dan Pelatihan Kota Ho Chi Minh berbicara di Lokakarya tersebut.

“Untuk berhasil mewujudkan tujuan menjadikan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua di sekolah-sekolah di Vietnam, kita membutuhkan upaya bersama dari seluruh sistem politik, partisipasi aktif dari semua tingkatan, sektor, lembaga pendidikan, ilmuwan, pakar, pelaku bisnis, serta dukungan dari orang tua dan seluruh masyarakat,” ujar Bapak Nguyen Van Hieu.

Lokakarya ini difokuskan pada pembahasan dan pengusulan model penerapan kerangka kurikulum serta solusi pengujian dan penilaian berdasarkan stratifikasi penerapan tiga tingkat, meliputi: tingkat penerapan komprehensif pengajaran Bahasa Inggris sebagai bahasa kedua; pengajaran Bahasa Inggris sebagai bahasa kedua pada tingkat standar; tingkat terendah adalah mulai menerapkan langkah demi langkah.

Para delegasi yang menghadiri lokakarya juga menekankan bahwa selama beberapa tahun terakhir, Kota Ho Chi Minh telah melaksanakan banyak program dan proyek terobosan seperti program peningkatan bahasa Inggris; program "Pengajaran dan pembelajaran Matematika, Sains, dan Bahasa Inggris yang mengintegrasikan program Bahasa Inggris dan Bahasa Vietnam" dalam Proyek 5695; model sekolah berkualitas tinggi "Sekolah lanjutan, integrasi internasional" di Kota Ho Chi Minh...

Hasil positif Proyek 5695 merupakan titik terang yang menunjukkan bahwa Kota Ho Chi Minh dapat sepenuhnya memulai implementasi penerapan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua di sekolah pada level tertinggi dari model di atas (implementasi komprehensif) di sejumlah sekolah.

Wakil Menteri Pendidikan dan Pelatihan Pham Ngoc Thuong berbicara di lokakarya tersebut.

Menurut Wakil Menteri Pendidikan dan Pelatihan Pham Ngoc Thuong, Kementerian Pendidikan dan Pelatihan akan menyarankan Pemerintah untuk segera menerbitkan proyek nasional untuk menjadikan bahasa Inggris sebagai bahasa kedua di sekolah.

Ini termasuk solusi mengenai sumber daya, mekanisme kebijakan, pelatihan guru, menciptakan peluang bagi guru asli untuk bekerja sama dan bekerja di Vietnam...

Untuk itu, Wamendikbud mengatakan, perlu adanya peran serta lima pilar utama, yakni lembaga penyelenggara negara, ilmuwan-pakar, pelatih (lembaga pendidikan), sekolah, dan dunia usaha untuk ikut memberikan masukan dalam rangka pelaksanaan proyek nasional ini.

Menurut Bapak Pham Ngoc Thuong, proyek ini dapat diselesaikan pada tahun 2025 dan peta jalan serta solusi implementasinya dapat ditetapkan dengan jelas. Pengalaman praktis Kota Ho Chi Minh dalam mengimplementasikan Proyek 5695 menunjukkan bahwa diperlukan strategi dan rencana yang spesifik...

Sumber: https://nhandan.vn/dua-tieng-anh-tro-thanh-ngon-ngu-thu-hai-trong-truong-hoc-post836296.html