1. Kapan saya harus membayar biaya registrasi mobil pada tahun 2024?
Sesuai dengan Pasal 4 Peraturan Pemerintah Nomor 10 Tahun 2022 tentang Badan Usaha Milik Negara, biaya pendaftaran adalah sejumlah uang yang wajib disetorkan oleh orang pribadi atau badan ke kas negara pada saat mendaftarkan kepemilikan dan hak pakai aset pada instansi negara yang berwenang (kecuali dalam hal tidak dipungut biaya pendaftaran).
Selain itu, menurut Klausul 7, Pasal 3 Keputusan 10/2022/ND-CP, mobil dikenakan biaya registrasi.
Dengan demikian, apabila perorangan maupun badan hukum mendaftarkan kepemilikan mobilnya pada instansi negara yang berwenang, maka wajib membayar biaya pendaftaran.
2. Cara menghitung biaya registrasi mobil 2024
Rumus perhitungan biaya registrasi mobil tahun 2024 adalah sebagai berikut:
Biaya pendaftaran yang harus dibayar = Harga perhitungan biaya pendaftaran x Tarif pemungutan biaya pendaftaran (%) |
Di sana:
* Harga perhitungan biaya registrasi mobil:
Harga perhitungan biaya registrasi mobil adalah harga dalam Keputusan tentang Daftar Harga Perhitungan Biaya Registrasi yang dikeluarkan oleh Kementerian Keuangan sesuai ketentuan Pasal 7 Ayat 3 Keputusan 10/2022/ND-CP.
Daftar harga perhitungan biaya registrasi mobil tahun 2024 diatur dalam Keputusan 2353/QD-BTC tahun 2023:
UNDUH | Tabel perhitungan biaya registrasi mobil 2024 |
* Tingkat pengumpulan biaya pendaftaran (%):
Biaya pendaftaran untuk mobil, trailer atau semi-trailer yang ditarik oleh mobil, dan kendaraan sejenisnya: Biayanya 2%.
Pribadi:
- Mobil penumpang dengan 9 kursi atau kurang (termasuk mobil pikap): membayar biaya registrasi pertama sebesar 10%. Apabila diperlukan biaya yang lebih tinggi sesuai dengan kondisi aktual di setiap daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah provinsi atau kotamadya yang dikelola pusat akan memutuskan untuk menaikkannya, tetapi tidak lebih dari 50% dari biaya umum yang ditentukan dalam poin ini.
- Truk pikap dengan kapasitas muatan yang diizinkan kurang dari 950 kg dan 5 kursi atau kurang, dan truk VAN dengan kapasitas muatan yang diizinkan kurang dari 950 kg membayar biaya pendaftaran pertama dengan tarif yang sama dengan 60% dari biaya pendaftaran pertama untuk mobil penumpang dengan 9 kursi atau kurang.
- Mobil listrik bertenaga baterai:
+ Dalam waktu 3 tahun sejak tanggal berlakunya Keputusan 10/2022/ND-CP: membayar biaya pendaftaran pertama dengan tarif 0%.
+ Dalam 2 tahun ke depan: membayar biaya pendaftaran pertama sebesar 50% dari biaya untuk mobil bensin dan diesel dengan jumlah kursi yang sama.
+ Jenis mobil yang dimaksud pada butir a, b, c pasal ini: dikenakan biaya administrasi pendaftaran untuk kedua kalinya dan seterusnya sebesar 2% dan diberlakukan secara seragam di seluruh wilayah Indonesia.
Berdasarkan jenis kendaraan yang tercantum dalam Sertifikat Keselamatan Teknis dan Perlindungan Lingkungan yang dikeluarkan oleh Registrasi Vietnam, otoritas pajak menentukan biaya pendaftaran untuk mobil, trailer atau semi-trailer yang ditarik oleh mobil, dan kendaraan yang serupa dengan mobil.
Dasar hukum: Pasal 6, Ayat 3, Pasal 7, Ayat 5, Pasal 8 Keputusan 10/2022/ND-CP; Ayat 2, Pasal 3 Surat Edaran 13/2022/TT-BTC
3. Menyatakan dan membayar biaya pendaftaran
- Organisasi dan perseorangan wajib melaporkan dan membayar biaya pendaftaran sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang administrasi perpajakan pada saat mendaftarkan kepemilikan dan hak pakai harta kekayaan pada instansi negara yang berwenang.
- Data elektronik mengenai pembayaran biaya pendaftaran melalui Kas Negara, bank umum, atau penyedia layanan perantara pembayaran ditandatangani secara digital oleh Direktorat Jenderal Pajak dan disampaikan kepada Portal Layanan Publik Nasional, dengan nilai yang sama dengan dokumen kertas bagi instansi kepolisian lalu lintas, instansi sumber daya lingkungan hidup, dan instansi negara lain yang berwenang yang terhubung dengan Portal Layanan Publik Nasional untuk mengakses dan memanfaatkan data dalam rangka penyelesaian prosedur administratif terkait pendaftaran hak milik dan hak guna aset.
(Pasal 11 Keputusan 10/2022/ND-CP)
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)