Pada tanggal 27 November, Pengadilan Rakyat provinsi Kien Giang mengadakan persidangan tingkat pertama dan menjatuhkan hukuman kepada terdakwa Khuu Minh Khoa (28 tahun, tinggal di distrik Thoai Son, An Giang) selama 15 bulan penjara karena memiliki senjata militer secara ilegal.
Menurut dakwaan, saat memperbaiki kandang ayam di rumah istrinya, Khoa menemukan 7 peluru di tanah sehingga ia memungutnya dan memasukkannya ke dalam bungkus rokok yang disimpan di belakang rumah.
Terdakwa Khuu Minh Khoa pada persidangan tingkat pertama pada tanggal 27 November
Pada awal tahun 2023, Khoa melamar menjadi sopir untuk sebuah keluarga kenalan. Pada pagi hari tanggal 23 April, Khoa mengantar pemilik mobil ke tempat kerjanya di dusun Ta Keo Ngon, kecamatan Phi Thong, kota Rach Gia (Kien Giang). Saat pergi, Khoa membawa 7 butir peluru yang disembunyikan di kompartemen kursi depan mobil, dengan tujuan mencari tempat untuk membuat perhiasan korek api.
Setibanya di sana, Khoa memarkir mobilnya di lahan kosong, duduk untuk minum kopi, dan menunggu pemilik mobil berjudi. Malam itu juga, Kepolisian Kota Rach Gia menangkap basah tempat perjudian tersebut. Mereka memeriksa mobil yang dikendarai Khoa dan menemukan 7 peluru di dalam bungkus rokok, sehingga mereka menyitanya. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa peluru-peluru tersebut adalah senjata militer.
Khoa kemudian dituntut dan ditahan oleh Badan Investigasi Keamanan Kepolisian Provinsi Kien Giang hingga persidangannya. Menurut polisi, Khoa pernah dihukum karena kepemilikan narkotika ilegal.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)