Saat dimintai riwayat kesehatannya, Bapak D. menyatakan bahwa sejak awal tahun 2024, ia mengalami nyeri tajam di tulang belakangnya dan telah mengunjungi fasilitas medis untuk pemeriksaan. Ia didiagnosis menderita herniasi diskus. Ia mengonsumsi obat dan menjalani fisioterapi secara teratur, yang meredakan rasa sakit, tetapi rasa sakitnya semakin hebat ketika ia berhenti mengonsumsi obat. Suatu kali, saat berdiri, Bapak D. jatuh pingsan. Menyadari kondisinya memburuk, ia pergi ke Rumah Sakit Rakyat Gia Dinh untuk pemeriksaan kesehatan.
Pada tanggal 19 September, Dr. Duong Thanh Tung, Kepala Departemen Bedah Saraf di Rumah Sakit Rakyat Gia Dinh, menyatakan bahwa setelah pemeriksaan sinar-X dan MRI, Bapak D. didiagnosis menderita stenosis tulang belakang, herniasi diskus L4-L5 dan L5-S1, serta kompresi saraf yang parah. Beliau dijadwalkan menjalani operasi menggunakan cangkok tulang intervertebral minimal invasif melalui sayatan lateral miring (OLIF).
Prosedur bedah tulang belakang minimal invasif OLIF
Operasi tersebut berhasil berkat kerja sama antara dokter dari Departemen Bedah Saraf Rumah Sakit Rakyat Gia Dinh dan dukungan profesional dari Profesor Madya Dinh Ngoc Son, Kepala Departemen Bedah Tulang Belakang, Rumah Sakit Persahabatan Viet Duc.
Empat hari setelah operasi, Tn. D. sudah bisa berjalan normal dan bersiap untuk keluar dari rumah sakit.
Menurut Dr. Tung, berkat peralatan modern, operasi OLIF sekarang dilakukan menggunakan teknik minimal invasif. Hasilnya, metode ini efektif, aman, mengurangi komplikasi dan efek samping, serta mempertahankan struktur anatomi tulang belakang pasien semaksimal mungkin.
"Hal ini juga menunjukkan upaya berkelanjutan kami dalam memperbarui metode pengobatan canggih, menyediakan teknik yang paling efektif dan bermanfaat bagi penderita penyakit tulang belakang seperti herniasi diskus, degenerasi tulang belakang, cedera, dan kelainan bentuk tulang belakang," ujar Dr. Tung.
Sumber: https://thanhnien.vn/tphcm-nam-thanh-nien-dang-dung-thi-bat-ngo-nga-quy-do-benh-ly-hep-ong-song-185240918140632326.htm






Komentar (0)