Pada malam tanggal 21 Oktober, banyak distrik di kota Da Nang seperti Hai Chau, Hoa Cuong, An Khe, dan Hoa Khanh mengumumkan bahwa anak-anak prasekolah, siswa sekolah dasar dan menengah akan diliburkan mulai tanggal 22 Oktober hingga pemberitahuan lebih lanjut.
Hal ini untuk memastikan keselamatan siswa dalam menghadapi ramalan perkembangan rumit badai Fengshen (badai No. 12) dan hujan lebat yang berkepanjangan.

Banyak daerah mengizinkan siswa untuk tidak bersekolah guna menghindari badai Fengshen (Foto: Hoai Son).
Sebelumnya, Departemen Pendidikan dan Pelatihan Da Nang mengeluarkan surat resmi yang meminta para ketua Komite Rakyat komune dan distrik serta kepala sekolah untuk memutuskan apakah siswa harus mengambil cuti dari sekolah tergantung pada situasi aktual, terutama di daerah pegunungan dan dataran rendah yang berisiko longsor atau banjir.
Departemen Pendidikan dan Pelatihan juga meminta unit-unit untuk segera melaporkan situasi badai agar Departemen dapat memantau dan mengarahkan. Universitas, lembaga pelatihan kejuruan, dan sekolah swasta ditugaskan untuk menentukan jadwal belajar mereka sendiri. Jika siswa tidak dapat hadir di kelas, unit-unit akan beralih ke pembelajaran daring.
Sekolah juga diharuskan untuk memperkuat fasilitas, memperkuat struktur yang rusak, memeriksa sistem kelistrikan, atap, pagar, dan memindahkan aset serta dokumen penting ke tempat yang aman.
Lembaga pendidikan harus siaga 24/7 selama badai dan segera melaporkan kejadian kepada pihak berwenang yang berwenang. Setelah badai berlalu, sekolah harus segera dibersihkan dan disanitasi agar kegiatan belajar mengajar dapat segera kembali normal.
Sumber: https://dantri.com.vn/giao-duc/nhieu-dia-phuong-cho-hoc-sinh-nghi-hoc-tranh-bao-fengshen-20251021202132966.htm
Komentar (0)