Karena 1 Januari 2024 jatuh pada hari Senin, ditambah dua hari libur, para pekerja akan mendapat tiga hari libur berturut-turut pada Hari Tahun Baru.
Undang-Undang Ketenagakerjaan menetapkan bahwa Hari Tahun Baru adalah satu hari libur. Karena 1 Januari 2024 jatuh pada hari Senin, ditambah dua hari libur akhir pekan, karyawan akan mendapatkan tiga hari libur berturut-turut.
Setelah lebih dari sebulan libur Tahun Baru, para pekerja akan menikmati libur Tahun Baru Imlek. Kementerian Tenaga Kerja, Penyandang Disabilitas, dan Sosial mengusulkan libur Tet selama 7 hari dan telah mengajukan dua opsi untuk mendapatkan masukan dari berbagai kementerian dan sektor sebelum diajukan kepada Pemerintah.
Pilihan 1: Pegawai negeri sipil dan pegawai negeri akan libur mulai Kamis, 8 Februari hingga Rabu, 14 Februari 2024 (yaitu 29 Desember tahun Quy Mao hingga 5 Januari tahun Giap Thin).
Berdasarkan rencana ini, pegawai negeri sipil dan pegawai negeri akan mendapat 7 hari libur (termasuk 5 hari libur untuk Tahun Baru Imlek dan 2 hari libur sebagai pengganti hari libur mingguan).
Pekerja mendapat 3 hari libur pada Hari Tahun Baru.
Opsi 2: Kementerian Tenaga Kerja, Penyandang Disabilitas, dan Sosial mengusulkan cuti 1 hari sebelum Tet dan 4 hari setelah Tet. Oleh karena itu, pegawai negeri sipil dan pegawai negeri sipil akan mengambil cuti satu hari mulai Jumat, 9 Februari hingga Kamis, 15 Februari 2024 (yaitu 30 Desember tahun Quy Mao hingga 6 Januari tahun Giap Thin).
Dengan pilihan kedua, pada kesempatan Tahun Baru Imlek, pegawai negeri sipil dan pegawai negeri juga akan mendapat libur selama 7 hari (termasuk libur selama Tahun Baru Imlek selama 5 hari dan libur selama 2 hari sebagai pengganti libur mingguan).
Menurut Kementerian Tenaga Kerja, Penyandang Disabilitas, dan Sosial, kedua pilihan tersebut memiliki jumlah hari libur yang sama, tetapi kementerian tersebut menyarankan untuk memilih pilihan 1 karena menjamin keselarasan antara waktu libur sebelum dan sesudahnya.
Kementerian Tenaga Kerja, Penyandang Disabilitas, dan Sosial mengatakan, berdasarkan kondisi aktual dan jadwal libur yang berlaku bagi pegawai negeri sipil dan pegawai negeri sipil, maka pengusaha akan mengatur jadwal libur Tahun Baru Imlek.
Negara menghimbau kepada para pelaku usaha agar menerapkan jadwal libur yang sama bagi karyawannya seperti halnya bagi pegawai negeri sipil.
Vietnamnet.vn
Komentar (0)