(NLDO)- Keputusan Presiden 168 menetapkan bahwa Ketua Komite Rakyat di tingkat komune berhak mengenakan denda hingga 5 juta VND dan menyita barang bukti.
Keputusan 168/2024/ND-CP yang mengatur sanksi administratif atas pelanggaran ketertiban dan keselamatan lalu lintas jalan menetapkan kewenangan pemberian sanksi kepada Ketua Komite Rakyat di semua tingkatan.
Polisi komune bekerja sama dengan peserta lalu lintas. Foto ilustrasi.
Dengan demikian, Pasal 42 Perpres 168 menyebutkan bahwa Ketua Panitia Pelaksana Tingkat Kecamatan berhak memberikan teguran, mengenakan denda paling banyak Rp5.000.000.000, dan melakukan penyitaan terhadap barang bukti dan alat yang dipergunakan untuk melakukan pelanggaran tata usaha negara yang nilainya paling banyak Rp10.000.000.000.
Demikian pula, Ketua Komite Rakyat Distrik berhak mengeluarkan peringatan, namun juga dapat mengenakan denda hingga VND 37,5 juta, mencabut hak penggunaan lisensi atau sertifikat praktik untuk waktu tertentu atau menghentikan operasi untuk waktu tertentu, dan menyita barang bukti dan sarana yang digunakan untuk melakukan pelanggaran administratif tanpa batasan nilai.
Sedangkan Ketua Panitia Pemilihan Daerah Tingkat I berhak memberikan teguran, denda paling banyak Rp75.000.000.000, pencabutan izin praktik atau surat keterangan praktik untuk sementara waktu, atau menghentikan kegiatan operasional untuk sementara waktu, serta melakukan penyitaan barang bukti dan sarana yang digunakan untuk melakukan pelanggaran administrasi.
[iklan_2]
Sumber: https://nld.com.vn/tham-quyen-chu-tich-xa-trong-viec-xu-phat-vi-pham-giao-thong-196250209124711893.htm
Komentar (0)