| Kota Ho Chi Minh mewajibkan sekolah untuk mengumumkan biaya sekolah secara terbuka di awal tahun ajaran. (Foto ilustrasi) |
Wakil Ketua Komite Rakyat Kota Ho Chi Minh Duong Anh Duc baru saja mengeluarkan dokumen yang mengarahkan Departemen Pendidikan dan Pelatihan, Komite Rakyat distrik dan Kota Thu Duc untuk melaksanakan pedoman Kementerian Pendidikan dan Pelatihan tentang pemungutan biaya di bidang pendidikan dan pelatihan untuk tahun ajaran 2023-2024.
Bapak Duc menugaskan, berdasarkan fungsi dan tugas unit-unit tersebut di atas, untuk mengarahkan lembaga-lembaga pendidikan di daerah agar melaksanakan secara tegas pemungutan biaya di bidang pendidikan dan pelatihan, serta memastikan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Jangan sampai terjadi 'pungutan biaya berlebihan' di awal tahun ajaran dan selama pelaksanaan kegiatan pendidikan; umumkan informasi mengenai pungutan biaya di awal tahun ajaran; tindak tegas pelanggaran (jika ada)," tegas Wakil Ketua Duong Anh Duc.
Sesuai arahan dalam Surat Keputusan No. 5459/BGDĐT-KHTC tertanggal 2 Oktober dari Kementerian Pendidikan dan Pelatihan, isi Peraturan Pemerintah tentang biaya pendidikan sedang dipertimbangkan dan diputuskan. Rancangan Peraturan Pemerintah ini disusun dengan tujuan: Mempertahankan kestabilan biaya pendidikan untuk prasekolah negeri, pendidikan umum, dan lembaga pendidikan kejuruan pada tahun ajaran 2023-2024 dibandingkan dengan tahun ajaran 2021-2022.
Untuk biaya kuliah perguruan tinggi negeri, peta jalan biaya kuliah mengalami keterlambatan 1 tahun dibandingkan dengan peta jalan biaya kuliah yang ditetapkan dalam Keputusan 81/2021/ND-CP; ketentuan dalam Keputusan No. 81/2021/ND-CP tentang kebijakan pembebasan dan pengurangan biaya kuliah serta dukungan biaya pembelajaran tetap dilaksanakan.
Kebijakan pembebasan, keringanan, dan dukungan biaya studi pada tahun ajaran ini akan dilaksanakan sesuai ketentuan dalam Keputusan No. 81/2021/ND-CP.
Kementerian Pendidikan dan Pelatihan meminta daerah untuk memperkuat pengawasan, pemeriksaan, pengujian, dan mempertanggungjawabkan kepada peserta didik dan masyarakat tentang tingkat pemungutan dan pendapatan lembaga pendidikan yang dikelolanya sesuai dengan ketentuan Peraturan Pemerintah Nomor 127/2018/ND-CP tanggal 21 Agustus 2018 tentang Tanggung Jawab Pemerintah atas Pengelolaan Pendidikan.
Sama sekali tidak boleh terjadi "pemungutan biaya berlebih" di awal tahun ajaran; mengarahkan dan memberikan instruksi secara menyeluruh kepada lembaga pendidikan untuk memobilisasi, mengelola, dan memanfaatkan dana bantuan dan sponsorship sesuai dengan ketentuan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Pelatihan Nomor 16/2018/TT-BGDDT tanggal 3 Agustus 2018 tentang Dana Bantuan dan Sponsorship bagi Lembaga Pendidikan dalam Sistem Pendidikan Nasional.
Satuan Pendidikan dan Pelatihan wajib menyampaikan keterbukaan informasi kepada masyarakat mengenai komitmen terhadap mutu penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan, syarat-syarat penjaminan mutu, serta penerimaan dan pengeluaran keuangan sesuai dengan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Pelatihan Nomor 36/2017/TT-BGDDT tanggal 28 Desember 2017 tentang Keterbukaan Informasi Publik bagi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan pada Sistem Pendidikan Nasional; dan bertanggung jawab kepada peserta didik dan masyarakat atas pungutannya.
Terkait harga buku teks dan perlengkapan serta peralatan pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Pelatihan meminta agar pemerintah daerah mengarahkan instansi, unit, dan departemen terkait untuk memperkuat koordinasi dalam memeriksa dan memantau pelaksanaan peraturan tentang pencatatan dan pengungkapan informasi harga perlengkapan, peralatan, dan buku teks pendidikan di wilayah mereka.
Khususnya, perlu memperkuat pemeriksaan dan penanganan pelanggaran, memastikan publisitas dan transparansi sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Harga dan dokumen terkait.
[iklan_2]
Sumber










Komentar (0)