Apa efek minum jus seledri sebelum sarapan?
Jus seledri dikenal sebagai minuman penurun berat badan yang familiar bagi banyak wanita. Jus seledri memiliki rasa manis dan pahit, bersifat dingin, meredakan panas, mendinginkan hati, meningkatkan sistem saraf, melembapkan paru-paru dan menghentikan batuk, menghilangkan rematik, menghentikan pendarahan, dan mendetoksifikasi. Minuman ini sudah tidak asing lagi bagi banyak orang, terutama wanita yang ingin menurunkan berat badan.
Menurut artikel Dr. Vu Hong di surat kabar Health & Life, waktu terbaik untuk minum jus seledri adalah di pagi hari sebelum makan. Minum jus seledri murni di pagi hari membantu melancarkan sistem pencernaan, mencegah sembelit, serta mengurangi refluks asam dan kembung.
Jus seledri rendah kalori dan tinggi serat, sehingga sering kali membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Namun, setelah minum jus seledri selama kurang lebih 30 menit, Anda tetap disarankan untuk sarapan secara ilmiah agar kebutuhan energi tubuh terpenuhi.
Jus seledri sangat baik untuk kesehatan Anda.
Manfaat kesehatan lainnya dari jus seledri
Membantu menurunkan gula darah
Jus seledri kaya akan flavonoid seperti apigenin, luteolin dan fenolik, yang melawan kerusakan oksidatif pada sel beta pankreas.
Sel-sel ini membantu tubuh memproduksi insulin dan mengatur glukosa. Selain itu, sayuran ini juga kaya akan quercetin, antioksidan kuat yang membantu meningkatkan penyerapan glukosa di hati dan merangsang sekresi insulin untuk memperlambat perkembangan diabetes.
Menurunkan berat badan
Menurut penelitian, segelas jus seledri berukuran 240ml mengandung 42,5 kalori, 2g protein, 9,5g karbohidrat, 5g gula, 8% kalsium, 7% magnesium, 14% kalium, 9% natrium... Jumlah nutrisi ini cukup untuk memenuhi sebagian kebutuhan harian tubuh.
Orang yang ingin menurunkan berat badan sebaiknya mengonsumsi jus dengan sedikit atau tanpa gula, dikombinasikan dengan diet rendah pati, gula, dan lemak. Namun, minuman ini tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan dalam jangka panjang karena dapat menyebabkan kekurangan nutrisi.
Jus seledri sebaiknya segera diminum setelah dibuat jus, dan tidak disimpan di lemari es lebih dari 24 jam karena akan kehilangan nilai gizinya, rusak sifatnya, dan berdampak negatif bagi kesehatan.
Membantu buang air kecil
Seledri mengandung natrium dan kalium yang membantu mengatur elektrolit dalam tubuh, sehingga memudahkan buang air kecil.
Namun, saat mengonsumsi jus seledri, Anda telah menghilangkan serat yang bermanfaat bagi saluran pencernaan. Oleh karena itu, kita perlu menyeimbangkan dan mendiversifikasi makanan agar nutrisinya tercukupi.
Meningkatkan kualitas tidur
Seledri mengandung magnesium yang tinggi, yang dapat menenangkan saraf, membantu mengatur siklus tidur, dan membantu Anda tidur lebih nyenyak. Minum segelas jus seledri setiap hari dapat membantu mengatasi gangguan tidur, insomnia, dan meningkatkan suasana hati Anda.
Memberikan antioksidan, mencegah kanker
Seperti banyak buah dan sayuran lainnya, jus seledri kaya akan antioksidan seperti asam fenolik dan flavonoid. Bahan aktif ini mencegah kerusakan sel, mengurangi risiko penyakit kronis seperti diabetes, penyakit kardiovaskular, obesitas, dan beberapa jenis kanker. Khususnya, jus seledri memberikan kelembapan dan memperbaiki kulit secara efektif.
Hal-hal yang perlu diperhatikan saat menggunakan jus seledri
Untuk mendapatkan efek terbaik dari jus seledri, Anda perlu memperhatikan hal berikut:
Minum jus seledri segera setelah disiapkan.
Untuk memastikan kandungan nutrisi dan kesegarannya, sebaiknya gunakan jus seledri segera setelah diproses. Selain itu, jus seledri segar dapat disimpan selama 24 jam jika disimpan dalam botol kaca. Namun, rasa dan nutrisinya mungkin berkurang. Jika jus berubah warna dan rasa, sebaiknya dibuang untuk menghindari risiko kesehatan yang tidak diinginkan.
Anda bisa menggunakan juicer untuk memeras jus seledri dan menggunakannya sepanjang hari. Cukup cuci 3-4 batang seledri dan masukkan ke dalam juicer. Anda bisa menambahkan beberapa bahan seperti apel, lemon, atau jahe, dan Anda akan mendapatkan minuman segar dan lezat yang juga bergizi bagi tubuh. Jika Anda tidak punya juicer, Anda bisa menghaluskan seledri, lalu gunakan saringan untuk mendapatkan sarinya yang murni.
Jangan menyalahgunakan jus seledri
Saat ini, terdapat banyak pendapat yang menganjurkan penggunaan jus seledri setiap hari, untuk semua jenis penyakit. Namun, agar jus seledri paling efektif, orang dengan kesehatan normal dan rata-rata sebaiknya hanya mengonsumsi sekitar 250 ml jus seledri murni per hari.
Biasanya, setiap ikat besar seledri akan menghasilkan rata-rata sekitar 500 ml jus, yang dapat Anda bagi ke dalam makanan sepanjang hari untuk digunakan.
Minum terlalu banyak jus seledri dalam sehari dapat menyebabkan kelebihan natrium dalam tubuh. Kelebihan natrium dalam jangka panjang dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, yang memengaruhi kesehatan.
Demi menjaga kesehatan, saat mengonsumsi jus seledri, Anda tetap harus menjalani diet sehat, diimbangi dengan olahraga yang sesuai untuk kesehatan Anda. Pada saat yang sama, sesuaikan gaya hidup dan kebiasaan kerja Anda dengan tepat untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang berkelanjutan.
Jus seledri adalah minuman yang sangat sehat. Tambahkan jus seledri dengan benar.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)