Tidak ada jawaban yang sepenuhnya benar untuk pertanyaan berapa lama waktu yang dibutuhkan agar konsentrasi alkohol mencapai 0, karena tergantung pada setiap orang, waktu yang tepat untuk menghilangkan alkohol sepenuhnya dari tubuh akan berbeda-beda.
Menurut standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), satu minuman standar mengandung 10 g alkohol yang setara dengan: 1 cangkir alkohol 40 derajat (30 ml), 1 gelas anggur 13,5 derajat (100 ml), 1 pint bir draft (330 ml), atau 3/4 botol (kaleng) bir 5% (330 ml). Tergantung pada jumlah minuman, angka ini akan dikonversi menjadi kira-kira satuan alkohol.
Pada orang dewasa dengan kesehatan normal, hati akan membuang satu unit alkohol setiap jam. Orang dengan gangguan fungsi hati atau metabolisme yang lebih lambat akan membutuhkan waktu lebih lama.
Ini adalah angka rata-rata. Tergantung pada kondisi fisik yang berbeda, periode waktu ini dapat bertambah atau berkurang, seperti faktor patologis, usia, berat badan, atau ketika lambung berisi banyak makanan, laju penyerapan alkohol oleh lambung akan lambat dan laju ekskresi alkohol juga akan lambat.
Minum 15 gelas alkohol kental (sekitar 40 derajat) setara dengan 15 unit alkohol. Hati membutuhkan waktu sekitar 15 jam untuk membuangnya. Selain itu, setelah membuangnya, hati membutuhkan waktu 3 jam lagi agar konsentrasi alkohol dalam darah kembali ke 0. Oleh karena itu, dibutuhkan waktu sekitar 18 jam untuk mengurangi konsentrasi alkohol agar berhenti meningkat. Perlu diketahui bahwa bahkan setelah hati membuang semua konsentrasi alkohol, tubuh pada dasarnya masih membutuhkan 2-3 jam untuk membuangnya sepenuhnya.
Banyak orang percaya bahwa mengemudi setelah minum alkohol seharusnya dilarang keras. Namun, beberapa orang khawatir karena setelah minum alkohol, kadar alkohol masih tetap tinggi keesokan harinya, dan mereka bahkan tidak menyadari bahwa kadar alkohol mereka telah meningkat setelah minum sehari sebelumnya.
Lamanya waktu yang dibutuhkan alkohol untuk hilang bergantung pada banyak faktor seperti dosis, jenis bir atau anggur, kadar alkohol, lamanya Anda minum, dan apakah Anda minum saat perut kosong atau kenyang. Satu hal yang pasti: semakin banyak bir atau anggur yang Anda minum, semakin tinggi kadar alkohol dalam tubuh Anda.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)