(NLDO) - Setiap bulan Desember, kawasan Cho Lon (HCMC) ramai dengan gambar tarian barongsai dan naga yang "membuka mata" pada hari libur Tet.
Pada hari-hari terakhir tahun Imlek, sejumlah kelompok barongsai dan tari naga berkumpul di Pagoda Thien Hau, sebuah tempat wisata Tionghoa yang terkenal di Kota Ho Chi Minh. Di sana, para seniman akan menampilkan upacara "Khai quang diem nhan", sebuah ritual penting bagi para maskot, yang membawa keberuntungan dan kemakmuran bagi masyarakat.
Pada pagi hari tanggal 29 Desember, puluhan kelompok tari barongsai dan naga berkumpul di Pagoda Thien Hau (Distrik 5) untuk melakukan upacara "pembukaan mata".
Saksikan tarian singa "membuka mata" pada hari libur Tet di daerah Cho Lon
"Tindakan membuka mata dimaksudkan untuk memberi singa jiwa yang lebih hidup," kata Chau Liem, seorang penari singa dan naga.
Melalui ritual ini, masyarakat percaya bahwa maskot tersebut akan menjadi simbol keberuntungan, rezeki, dan kekuatan, yang akan membawa kebaikan bagi masyarakat. Ritual ini juga menjadi kesempatan bagi semua orang untuk berdoa bersama, mengirimkan harapan baik untuk tahun baru yang damai dan sejahtera.
Setelah upacara, rombongan barongsai akan berparade di jalanan Cho Lon. Suara drum dan gong yang dipadukan dengan tarian anggun para seniman menciptakan suasana yang meriah dan semarak.
Barongsai di Cho Lon telah menjadi ciri khas budaya Kota Ho Chi Minh yang unik. Setiap hari raya Tet, festival ini tidak hanya menarik banyak penduduk lokal, tetapi juga menjadi destinasi menarik bagi wisatawan dari seluruh dunia.
[iklan_2]
Sumber: https://nld.com.vn/ video -xem-mua-lan-khai-quang-diem-nhan-ngay-tet-tai-cho-lon-196250128114951672.htm
Komentar (0)