Sejak pagi hari tanggal 11 Mei, kehebohan di forum siswa dan orang tua di Kota Ho Chi Minh disebabkan oleh formulir aplikasi pra-cetak "Permohonan untuk tidak mengikuti ujian masuk kelas 10 tahun ajaran 2024-2025", yang membiarkan bagian nama kosong untuk diisi oleh siswa dan orang tua.
Isi aplikasi ini, selain informasi orang tua, siswa, dan nomor telepon kontak, juga mencakup hal berikut: "Berdasarkan hasil tahun ajaran terakhir dan kemampuan kognitif anak yang buruk, keluarga merasa sulit bagi anak untuk belajar di program sekolah menengah negeri. Keluarga mengajukan permohonan ini untuk meminta dewan sekolah agar anak (nama siswa) tidak mengikuti ujian masuk kelas 10 dari Departemen Pendidikan dan Pelatihan Kota Ho Chi Minh, sesi 6/6/2024."
Isi petisi tersebut langsung menimbulkan kehebohan di media sosial, banyak komentar pedas yang menyebutkan bahwa pihak sekolah tidak memperbolehkan siswa tersebut mengikuti ujian masuk kelas 10 karena prestasi yang diraihnya.
Banyak pendapat lain juga menyatakan bahwa terlepas dari kemampuan akademik siswa, bahkan jika ia gagal dalam ujian masuk kelas 10 sekolah negeri yang akan datang, pihak sekolah tidak seharusnya melarangnya. "Membagikan formulir pendaftaran cetak seperti itu sangat menyinggung," tulis salah satu pendapat.
"Permintaan untuk tidak mengikuti ujian masuk kelas 10" menimbulkan kehebohan.
Diketahui bahwa insiden tersebut terjadi di Sekolah Menengah Nguyen Van Bua (Distrik Hoc Mon). Bapak Nguyen Van Hiep, Kepala Dinas Pendidikan dan Pelatihan Distrik Hoc Mon, mengatakan bahwa petisi tersebut berasal dari siswa kelas 9 Sekolah Menengah Nguyen Van Bua. Menurut Bapak Hiep, guru tersebut mencetak petisi ini untuk diisi oleh siswa. Saat ini, Dinas Pendidikan dan Pelatihan distrik tersebut telah meminta pihak sekolah untuk membuat laporan. Pada saat yang sama, pihak sekolah telah menginstruksikan pihak sekolah untuk mengundang orang tua siswa guna berdiskusi kembali. Beliau juga menegaskan bahwa insiden ini terjadi di luar kehendak Dinas Pendidikan dan Pelatihan, karena pihaknya baru saja bertemu dengan sekolah negeri untuk kelas 10.
Ujian masuk kelas 10 untuk tahun ajaran 2024-2025 di Kota Ho Chi Minh akan berlangsung pada tanggal 6 dan 7 Juni. Tahun ini, Kota Ho Chi Minh akan menyelenggarakan ujian masuk di Komune Pulau Thanh An (Distrik Can Gio) bagi siswa yang lulus dari sekolah menengah pertama di daerah ini.
[iklan_2]
Sumber: https://nld.com.vn/tp-hcm-xon-xao-giao-vien-phat-don-xin-khong-thi-tuyen-lop-10-cho-hoc-sinh-196240511150411023.htm
Komentar (0)