Ketika memikirkan tentang penambahan massa otot, hal pertama yang terpikirkan banyak orang adalah menggabungkan latihan intensitas tinggi dan mengonsumsi banyak protein. Namun, pada kenyataannya, untuk pertumbuhan otot yang baik, tubuh juga membutuhkan banyak nutrisi lain selain protein.
Protein dianggap sebagai nutrisi utama yang membantu membangun massa otot. Hal ini karena protein mengandung asam amino penting yang dibutuhkan otot untuk tumbuh. Seorang pengunjung pusat kebugaran perlu mengonsumsi sekitar 25 hingga 30 gram protein dalam setiap porsi makan, menurut situs web kesehatan Healthline (AS).
Ikan salmon kaya akan asam lemak omega-3 yang merangsang pertumbuhan jaringan otot baru.
Selain protein, untuk pertumbuhan otot juga dibutuhkan nutrisi berikut:
Pati
Karbohidrat merupakan sumber energi utama tubuh, terutama saat berolahraga. Ketika dikonsumsi, karbohidrat diubah menjadi glikogen dan disimpan di dalam otot. Karbohidrat juga membantu pemulihan dan pertumbuhan otot setelah berolahraga, terutama jika dikombinasikan dengan protein.
Untuk memastikan tubuh memiliki cukup energi, seseorang sebaiknya mengonsumsi pati sekitar 1 jam sebelum latihan. Setelah latihan, konsumsilah pati dan protein agar otot dapat pulih dan berkembang optimal. Jenis pati yang sebaiknya dikonsumsi adalah pati kompleks seperti kentang, buah-buahan, biji-bijian utuh, atau kacang-kacangan, sambil membatasi pati putih.
Asam lemak omega-3
Asam lemak omega-3 penting untuk menjaga kesehatan otot, terutama pada lansia atau mereka yang memiliki keterbatasan mobilitas. Asam lemak ini membantu meningkatkan kemampuan tubuh untuk menggunakan nutrisi lain, seperti insulin dan asam amino. Hal ini membantu membatasi penyusutan otot dan merangsang pertumbuhan jaringan otot baru.
Asam lemak omega-3 dapat diperoleh dengan menambahkan salmon, tuna, herring, biji chia, biji rami, atau kenari ke dalam menu makanan mereka. Mengonsumsi suplemen juga merupakan cara untuk mendapatkan asam lemak omega-3.
Magnesium
Magnesium sangat penting untuk fungsi otot dan saraf serta pemulihan setelah berolahraga. Mineral ini juga membantu menyeimbangkan elektrolit dan mengurangi risiko kram. Makanan kaya magnesium antara lain kacang-kacangan, bayam, dan biji-bijian utuh.
Besi
Zat besi merupakan komponen penting hemoglobin, protein penting dalam sel darah merah. Sel darah merah membawa oksigen dari paru-paru ke organ dan otot. Kekurangan zat besi dapat menyebabkan kelelahan, mengurangi performa olahraga, dan memperlambat pemulihan otot, menurut Healthline .
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/4-chat-dinh-duong-ngoai-protein-giup-phat-trien-co-bap-185241225164122997.htm
Komentar (0)