Masing-masing susu nabati di bawah ini memiliki keunggulannya masing-masing. Namun, kesamaannya adalah efektivitasnya terbukti secara ilmiah .
Susu almond dan manfaat susu nabati untuk kesehatan harian Anda
Susu almond tanpa pemanis merupakan salah satu susu nabati dengan kalori terendah, yang membantu mengurangi kalori berlebih dalam pola makan. Selain itu, susu almond tanpa pemanis juga mengandung lemak sehat, vitamin E, antioksidan, dan banyak nutrisi lain yang bermanfaat bagi jantung dan berat badan, menurut situs web kesehatan Verywell Health (AS).
Susu kedelai

Susu kedelai memiliki kandungan protein nabati yang tinggi, memberikan rasa kenyang lebih lama, mengurangi rasa lapar saat diet.
ILUSTRASI: AI
Susu kedelai dikenal karena kandungan proteinnya yang tinggi, sekitar 6–8 gram per gelas. Minum susu kedelai membuat Anda merasa kenyang lebih lama, mengurangi rasa lapar saat berdiet. Protein dalam susu juga membantu menjaga otot dan mendukung metabolisme yang efisien, yang merupakan faktor penting dalam menurunkan berat badan.
Selain itu, penelitian dalam jurnal BMC Medicine menunjukkan bahwa membatasi susu sapi dan menggantinya dengan susu kedelai akan membantu mengurangi kolesterol "jahat", tekanan darah, dan peradangan dalam tubuh, sehingga berdampak positif pada metabolisme lemak dan kesehatan kardiovaskular.
Susu gandum
Susu oat mengandung beta-glukan, serat larut yang memperlambat pencernaan dan membantu mengurangi penyerapan kalori. Serat, vitamin, dan mineral dalam susu oat tidak hanya menurunkan kolesterol, melancarkan pencernaan, tetapi juga membantu mengontrol berat badan dengan cara yang sehat.
Susu kacang polong
Susu kacang polong memiliki kandungan protein yang cukup tinggi, sekitar 7-8 gram protein per 240 ml, setara dengan susu sapi. Namun, banyak jenis susu kacang polong tidak mengandung gula tambahan dan memiliki kalori yang lebih rendah daripada susu sapi. Oleh karena itu, susu Belanda membantu mengendalikan jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh dengan lebih baik, sekaligus tetap menyediakan jumlah protein yang dibutuhkan.
Susu rami
Susu rami tidak sepopuler susu nabati di atas. Susu ini rendah kalori dan gula. 100 ml hanya mengandung sekitar 46 kalori, 2 gram protein, dan 3 gram lemak nabati.
Meskipun tidak sekaya protein kedelai atau kacang polong, susu rami mengandung lemak tak jenuh, yang baik untuk jantung dan menciptakan rasa kenyang. Susu rami mengandung asam lemak omega-3 dan omega-6, yang penting untuk kesehatan jantung, dan memiliki jumlah protein sedang untuk menekan nafsu makan, menurut Verywell Health.
Sumber: https://thanhnien.vn/5-loai-sua-thuc-vat-tot-cho-nguoi-muon-giam-can-185250907134635026.htm






Komentar (0)