Kacang-kacangan, salmon, telur, dan selai kacang mengandung protein tinggi, yang membantu meningkatkan rasa kenyang dan memiliki sedikit efek pada gula darah.
Menstabilkan gula darah adalah tujuan utama penderita diabetes. Kadar gula darah yang terlalu tinggi atau terlalu rendah tidak baik untuk kesehatan dan dapat dengan mudah menyebabkan komplikasi berbahaya. Mengonsumsi makanan tinggi gula dan pati seperti roti putih, kue, dan soda dapat menyebabkan lonjakan gula darah, yang menyebabkan kelelahan dan mual.
Dalam kasus ini, pasien dapat memilih makanan kaya protein untuk menyeimbangkan kembali kadar gula darah, sehingga mencegah perkembangan resistensi insulin. Protein juga membantu meningkatkan rasa kenyang, mempertahankan massa otot, dan menyediakan energi yang stabil.
Berikut adalah makanan kaya protein yang membantu menstabilkan kadar gula darah.
Telur kaya akan protein dan nutrisi, sehingga dianggap sebagai "multivitamin alami". Satu butir telur berukuran besar mengandung sekitar 6 gram protein dan banyak nutrisi lainnya, termasuk vitamin A, B12, B6, serta mineral penting seperti kolin, natrium, dan kalium. Telur rendah karbohidrat dan tidak meningkatkan kadar gula darah.
Salmon dan ikan berlemak lainnya kaya akan protein sehat. Salmon tidak mengandung karbohidrat, dan 100g mengandung lebih dari 22g protein. Makanan ini menyediakan nutrisi penting bagi tubuh seperti kalsium, natrium, kolin, retinol, vitamin B12, dan selenium. Lemak omega-3 telah terbukti mendukung kesehatan otak dan jantung.
Kacang-kacangan seperti kenari, almond, dan kacang mede kaya akan protein, membantu Anda merasa kenyang lebih lama, dan tidak meningkatkan gula darah.
Kacang kaya akan serat dan protein. Foto: Freepik
Daging has dalam seberat 100 gram mengandung lebih dari 22 gram protein. Daging sapi mengandung banyak vitamin B12, kalsium, kalium, zat besi heme, fosfor, niasin, magnesium, dan folat... yang baik untuk tubuh. Menurut Asosiasi Diabetes Amerika, protein dari sumber hewani seperti steak diserap dan digunakan oleh tubuh secara berbeda dibandingkan protein dari sumber nabati.
Setengah cangkir keju cottage yang terbuat dari susu murni mengandung sekitar 13 gram protein. Keju ini juga merupakan sumber vitamin dan mineral yang baik seperti kalsium, fosfor, dan beta karoten (prekursor vitamin A).
Asosiasi Diabetes Amerika (American Diabetes Association) menggolongkan keju cottage sebagai sumber protein yang baik bagi penderita diabetes karena tidak meningkatkan kadar gula darah. Keju cottage tersedia dalam berbagai ukuran dadih dan kandungan lemak, serta cocok dipadukan dengan beragam buah dan sayuran.
Selai kacang mudah dikonsumsi dan mengandung banyak protein. Satu sendok makan selai kacang mengandung hampir 8 gram protein dan kaya akan serat, magnesium, seng, vitamin B3, dan folat. Penderita diabetes sebaiknya memilih selai kacang murni, dengan sedikit tambahan gula dan garam. Kombinasikan selai kacang dengan sayuran rendah karbohidrat, alih-alih karbohidrat sederhana.
Paha dan dada ayam membantu meningkatkan asupan protein. Ayam juga menyediakan kolin, nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk meningkatkan suasana hati, daya ingat, dan otot.
Anh Chi (Menurut Eating Well )
| Pembaca bertanya tentang penyakit endokrin - diabetes di sini untuk dijawab oleh dokter |
[iklan_2]
Tautan sumber






Komentar (0)