Cedera lutut sangat umum terjadi. Jenis yang paling umum adalah terkilir, robekan ligamen, patah tulang, dan dislokasi. Cedera ini disebabkan oleh banyak faktor, mulai dari berolahraga , aktivitas berlebihan, jatuh, dan kecelakaan, menurut situs web kesehatan Medical News Today (UK).
Cedera lutut dapat mencakup keseleo, ligamen robek, patah tulang, dan dislokasi.
Perawatan umum untuk cedera lutut meliputi:
Istirahat dan es
Cedera lutut ringan dapat diobati di rumah dengan langkah-langkah seperti istirahat dan kompres es. Istirahat dan membatasi gerakan lutut akan memberi jaringan di area yang cedera waktu untuk pulih, sementara es akan membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.
Selama 24 jam setelah cedera, kompres dingin sebaiknya dilakukan selama sekitar 15-20 menit setiap beberapa jam. Metode ini sangat efektif untuk cedera lutut ringan hingga sedang, seperti terkilir atau tegang otot.
Pereda nyeri, antiinflamasi
Obat dapat digunakan bersamaan dengan istirahat dan es. Obat pereda nyeri dan antiinflamasi yang umum digunakan untuk mengobati cedera lutut antara lain aspirin, ibuprofen, dan parasetamol.
Dalam beberapa kasus, dokter Anda mungkin meresepkan obat pereda nyeri dan antiinflamasi seperti kortison dan prednison. Namun, obat-obatan ini hanya boleh dikonsumsi dengan resep dokter dan dalam jangka waktu terbatas.
Terapi fisik
Terapi fisik dapat meningkatkan fungsi lutut, mengurangi nyeri, dan mencegah cedera di masa mendatang.
Terapi fisik dapat meningkatkan fungsi lutut, mengurangi rasa sakit, dan mencegah cedera di kemudian hari. Terapis fisik Anda akan menyusun rencana perawatan yang spesifik untuk kasus Anda.
Metode terapi fisik seperti kompres dingin, kompres panas, pijat, stimulasi saraf atau otot elektrik, latihan dan peregangan akan meningkatkan kekuatan dan kelenturan lutut.
Operasi
Dalam beberapa kasus, pembedahan diperlukan. Misalnya, jika ligamen robek atau tulang rawan rusak parah, pembedahan akan memperbaiki atau mengangkat jaringan yang rusak.
Bahkan dalam kasus cedera lutut terkait dengan radang sendi atau degenerasi, dokter dapat mengganti sebagian atau seluruh sendi lutut, menurut Medical News Today.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)