Menurut Kepala Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, jumlah pengunjung tahun ini diperkirakan akan meningkat signifikan dibandingkan dengan 123,8 juta pengunjung yang tercatat pada libur Lebaran tahun lalu. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan pihak terkait untuk memastikan kesiapan dan persiapan destinasi wisata secara menyeluruh menjelang libur Lebaran.
Penumpang kereta api diperkirakan mencapai 20,3 persen dari total 194 juta penumpang, bus 19,4 persen, pengguna mobil pribadi 18,3 persen, dan pesepeda 16,07 persen, kata Sandiaga Uno.
Destinasi terpopuler adalah Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Jawa Barat, yang masing-masing diperkirakan akan menerima 61,6 juta, 37,6 juta, dan 32,1 juta wisatawan . Mengingat wilayah Jawa Tengah diperkirakan akan menarik banyak wisatawan selama liburan, Menteri Sandiaga Uno mengimbau para pemangku kepentingan untuk memastikan semua destinasi wisata, termasuk Candi Borobudur, dipersiapkan dengan baik sesuai standar kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan lingkungan (CHSE).
Di Indonesia, negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia , Idul Fitri diperkirakan jatuh pada 10 dan 11 April tahun ini. Biasanya, orang-orang yang bekerja jauh akan pulang kampung untuk merayakan hari raya penting ini. Puncak perjalanan diperkirakan terjadi pada 8 April, dengan potensi 26,6 juta orang (13,7%). Puncak kepulangan diperkirakan terjadi pada 14 April, dengan perkiraan 41 juta orang (21,2%).
Kementerian Perhubungan Indonesia juga telah menyiapkan langkah-langkah untuk mengantisipasi lonjakan jumlah wisatawan yang dapat menimbulkan kemacetan di simpul-simpul dan jalur lalu lintas penting.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)