Surat Edaran 08 memungkinkan mobil penumpang hingga 9 kursi (diproduksi hingga 7 tahun, dari 13-20 tahun) untuk secara otomatis memperpanjang siklus pemeriksaan, yang telah memberikan dampak yang jelas.
Pukul 09.00 tanggal 5 Juni, di Pusat 29.03V (Lang Thuong, Dong Da, Hanoi ) sudah tidak ada lagi kendaraan yang datang untuk diperiksa. Di luar gerbang, banyak pemilik kendaraan datang untuk meminta saran tentang surat edaran baru tersebut. Para inspektur duduk santai sambil memainkan ponsel mereka.
Bapak Tran Quoc Hoan, penanggung jawab pusat tersebut, mengatakan bahwa sejak 31 Mei, jumlah kendaraan yang datang ke pusat tersebut telah berkurang hingga 50%.
“Sebelumnya, rata-rata 180 kendaraan yang diperiksa per hari, tetapi tiga hari terakhir jumlahnya masing-masing 100, 104, dan 110 kendaraan.
"Khususnya pagi ini, pukul 8.45 unit sudah membuat 20 mobil, setelah itu tidak ada lagi mobil yang bisa dibuat. Kalau sebelumnya jam segini jam sibuk, penuh sesak kendaraan, sekarang kami hanya duduk-duduk saja tidak melakukan apa-apa," kata Pak Hoan.
Karena terletak di pusat kota Hanoi, 90% kendaraan yang diperiksa adalah mobil, sehingga diperkirakan area ini akan menjadi yang paling terdampak. Meskipun jumlah mobil terbatas, Bapak Hoan sangat mendukung kebijakan baru ini.
Menurutnya, Surat Edaran 08 akan mengatasi kemacetan lalu lintas yang terjadi saat ini.
Situasi serupa juga terjadi di Pusat Inspeksi Kendaraan Bermotor 29.08D (Hoai Duc, Hanoi). Bapak Tran Nguyen Sinh, Direktur Pusat, mengatakan bahwa segera setelah Surat Edaran 08/2023 berlaku, pada sore hari tanggal 3 Juni, jumlah kendaraan yang datang untuk diperiksa menurun secara signifikan.
Oleh karena itu, sejumlah pemilik kendaraan yang memiliki janji pemeriksaan pada hari berlakunya surat edaran tersebut, namun kendaraannya secara otomatis diperpanjang masa pemeriksaannya, menghubungi pusat untuk membatalkan janji tersebut.
Pagi ini, 4 Juni, produksi telah turun setengahnya. Pukul 10.00, halaman tengah kosong, dan dua jalur inspeksi juga kosong.
"Sebagian besar mobil yang datang ke pusat inspeksi adalah mobil kecil. Namun, dari pagi hingga sekarang, hanya 40 mobil yang datang, dan hasilnya menurun 50-60% dibandingkan sebelumnya. Sudah beberapa bulan sejak kami bisa bersantai seperti ini," ujar Bapak Sinh.

Diketahui bahwa karena surat edaran baru ini berlaku, banyak pemilik mobil masih datang ke pusat-pusat tersebut untuk belajar dan berkonsultasi. Di pusat 29.08D (Hoai Duc, Hanoi), rata-rata sekitar 20-30 pemilik mobil dalam kategori perpanjangan otomatis datang untuk meminta saran setiap hari.
Demikian pula di Center 29.03V, dari pagi hingga pukul 10.00, terdapat sekitar 5-6 orang yang membawa STNK untuk ditanyakan. Bapak Hoan mengatakan bahwa perusahaan telah memberikan instruksi kepada masyarakat tentang cara mendaftar dan mencetak STNK secara online.
Pagi ini, ada sekitar 5 mobil yang memenuhi syarat perpanjangan otomatis. Meskipun kami telah menjelaskan dan menginstruksikan mereka cara mencetak surat perpanjangan otomatis, para pemilik mobil tetap ingin melakukannya secara langsung karena stempel inspeksinya sesuai dengan dokumen lainnya. Dalam kasus ini, kami juga akan merespons,” ujar Bapak Hoan.
Baru-baru ini, sistem perangkat lunak penjadwalan inspeksi melalui aplikasi (TTDK) dari Vietnam Register telah meluncurkan fitur "Cari janji temu gratis" untuk membantu bisnis menemukan janji temu gratis terdekat guna menjadwalkan inspeksi kendaraan. Aplikasi ini akan memprioritaskan pemesanan kendaraan dengan masa inspeksi yang hampir habis atau telah habis masa berlakunya.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)