Industri pariwisata Tiongkok memperkirakan jumlah wisatawan akan mencapai rekor selama Festival Musim Semi yang berlangsung selama 40 hari. (Sumber: Sina) |
Hasil ini terutama disebabkan oleh meningkatnya permintaan pariwisata domestik, karena destinasi wisata di China selalu dipadati pengunjung selama liburan Tahun Baru Imlek tahun ini.
Menurut data terbaru yang dirilis Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata Tiongkok, belanja pariwisata domestik mencapai 632,7 miliar yuan (US$87,96 miliar), naik 47,3% year-on-year dan 7,7% dibandingkan tingkat sebelum pandemi. Dari jumlah tersebut, jumlah perjalanan domestik meningkat 34,3% year-on-year menjadi total 474 juta.
Angka itu juga 19% lebih tinggi dibandingkan sebelum pandemi, ketika liburan Tahun Baru Imlek selama tujuh hari merupakan musim puncak lalu lintas di Tiongkok, dengan ratusan juta orang kembali dari kota-kota besar melalui udara, darat, dan kereta api untuk berkumpul kembali dengan keluarga.
Data dari Administrasi Imigrasi Nasional Tiongkok juga menunjukkan bahwa negara itu memiliki 13,52 juta wisatawan yang datang dan pergi ke luar negeri, naik 2,8 kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun lalu dan pulih ke 90% dari tingkat sebelum pandemi.
Selain itu, menurut Asosiasi Film Tiongkok, film juga merupakan salah satu bentuk hiburan paling populer selama Tahun Baru Imlek tahun ini.
Pendapatan bioskop melampaui 8 miliar yuan selama liburan delapan hari, menandai rekor tertinggi baru.
Turis Tiongkok kini beralih ke wisata berkualitas tinggi dan berbasis pengalaman. Produk wisata yang fleksibel dan personal semakin populer, sementara tur self-driving dan layanan wisata yang dirancang khusus juga menarik perhatian.
Tren perjalanan ini terutama digemari oleh generasi muda yang lahir setelah tahun 90-an dan 2000-an karena mereka selalu menyukai perjalanan mandiri.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)