Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Độc lập - Tự do - Hạnh phúc

Duta Besar Rusia berbagi fokus kunjungan Presiden Vladimir Putin ke Vietnam

Báo Kinh tế và Đô thịBáo Kinh tế và Đô thị19/06/2024

[iklan_1]

"Tiga dekade terakhir telah ditandai dengan ekspansi dan diversifikasi kerja sama bilateral yang dinamis," tegas Duta Besar Rusia untuk Vietnam, Prof. Bezdetko, dalam pernyataannya menjelang kunjungan Presiden Rusia Vladimir Putin ke Vietnam.

Duta Besar Rusia untuk Vietnam, G.S. Bezdetko. Foto: Cam Anh
Duta Besar Rusia untuk Vietnam, Profesor Bezdetko. Foto: Cam Anh

Menurut Duta Besar, Presiden Rusia Vladimir Putin telah mengunjungi Vietnam empat kali. Hasil pertemuan dan negosiasi telah menciptakan fondasi yang baik bagi hubungan di tingkat tertinggi.

Duta Besar menilai kunjungan Presiden Vladimir Putin mendatang bertujuan untuk menciptakan lebih banyak momentum guna mengembangkan kerja sama Rusia-Vietnam di banyak bidang.

Kunjungan tersebut diperkirakan akan mencakup pembicaraan dengan Presiden To Lam, pertemuan dengan Sekretaris Jenderal Nguyen Phu Trong, Perdana Menteri Pham Minh Chinh dan Ketua Majelis Nasional Tran Thanh Man .

"Setelah kunjungan tersebut, diharapkan akan diadopsi Pernyataan Bersama serta penandatanganan paket dokumen kerja sama di bidang pendidikan tinggi, peradilan, regulasi bea cukai, kesehatan, energi, serta melalui organisasi ilmiah," ujar Duta Besar Rusia.

Ia juga menegaskan bahwa fokus kunjungan tersebut adalah untuk meningkatkan interaksi di berbagai bidang tradisional seperti ekonomi dan investasi, ilmu pengetahuan dan teknologi, pendidikan dan pelatihan, kebudayaan dan pariwisata, pertukaran kemanusiaan, serta pertahanan dan keamanan.

Berbagi tentang potensi kerja sama yang akan datang, Dubes menginformasikan bahwa Rusia mendukung peningkatan kerja sama multi-platform, pertama-tama dengan Uni Ekonomi Eurasia, Organisasi Kerja Sama Shanghai, dan ASEAN untuk kepentingan penguatan hubungan ekonomi dan pembentukan Kemitraan Eurasia Raya.

Pada saat yang sama, Rusia juga mementingkan upaya memerangi perubahan iklim dan transisi energi yang adil.

"Kami siap bekerja sama dengan Vietnam di bidang energi bersih dan dekarbonisasi ekonomi. Rusia, sebagai salah satu negara terkemuka di dunia di bidang ini, siap menyediakan Vietnam dengan teknologi tercanggih di bidang listrik yang "bersih", andal, dan stabil", terutama tenaga nuklir—yang banyak dipilih negara Asia sebagai alternatif sumber energi tradisional," ujar Duta Besar. Di saat yang sama, Rusia dan Vietnam dapat terus aktif memperluas kerja sama di bidang pendidikan, pertukaran budaya, pertukaran antarmasyarakat, dan sebagainya.

"Presiden Vladimir Putin telah berulang kali menekankan hubungan erat antara Rusia dan Vietnam selama beberapa dekade terakhir. Kami memiliki sejarah bersama yang kaya, pengalaman kerja sama yang luas di sebagian besar bidang, dialog politik yang ekstensif, pertukaran kemanusiaan yang sangat dinamis, serta nilai-nilai dan orientasi pembangunan yang serupa," ujar Duta Besar.

Atas dasar itu, Duta Besar meyakini bahwa ini merupakan landasan yang dapat diandalkan untuk lebih mengembangkan hubungan bilateral dan terus memantapkan dan mengembangkan kemitraan strategis komprehensif antara Rusia dan Vietnam pada periode saat ini.

Atas undangan Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam Nguyen Phu Trong, Presiden Federasi Rusia Vladimir Putin akan melakukan kunjungan kenegaraan ke Republik Sosialis Vietnam dari tanggal 19 Juni hingga 20 Juni 2024.

Kunjungan ini bertepatan dengan perayaan 30 tahun penandatanganan "Perjanjian tentang Prinsip-Prinsip Dasar Hubungan Persahabatan antara Republik Sosialis Vietnam dan Federasi Rusia" (Perjanjian Persahabatan Vietnam-Rusia) (16 Juni 1994 - 16 Juni 2024), bertepatan dengan peringatan 75 tahun terjalinnya hubungan diplomatik antara Vietnam dan Federasi Rusia pada tahun 2025.


[iklan_2]
Sumber: https://kinhtedothi.vn/dai-su-nga-chia-se-trong-tam-chuyen-tham-viet-nam-cua-tong-thong-vladimir-putin.html

Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Seberapa modern kapal selam Kilo 636?
PANORAMA: Parade, pawai A80 dari sudut pandang langsung khusus pada pagi hari tanggal 2 September
Hanoi menyala dengan kembang api untuk merayakan Hari Nasional 2 September
Seberapa modern helikopter antikapal selam Ka-28 yang berpartisipasi dalam parade laut?

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

No videos available

Berita

Sistem Politik

Lokal

Produk