Pada pagi hari tanggal 4 Desember, Tn. Mai Duc Vinh, Direktur Pusat Konservasi Gajah, Penyelamatan Satwa dan Pengelolaan Perlindungan Hutan (Pusat Konservasi Gajah), Departemen Pertanian dan Lingkungan Hidup provinsi Dak Lak , mengatakan bahwa ada 2 gajah liar yang muncul, menyerang gajah peliharaan, dan merusak banyak tanaman milik warga di kelurahan Buon Don (provinsi Dak Lak).
Sebelumnya, melalui pemantauan, Balai Konservasi Gajah menemukan dua ekor gajah liar yang muncul dan mencari makan di kawasan hutan Pos Jaga Nomor 6 dan Pos Jaga Nomor 12 Taman Nasional Yok Don dan sub-area 439, 460, 462 di wilayah kelola Balai Konservasi Gajah.
Dua gajah liar merusak 0,5 hektar singkong milik dua rumah tangga di desa Ea Mar (kelurahan Buon Don) dan menyerang serta melukai seekor gajah peliharaan yang dikelola oleh Tn. Y Tep Bu Dam (kelurahan Buon Don).

Untuk menjamin keselamatan dan secara proaktif mencegah konflik antara gajah dan manusia, Pusat Konservasi Gajah menganjurkan agar pelaku usaha dan masyarakat di kawasan tersebut sangat waspada saat melakukan perjalanan dan berproduksi di dekat kawasan hutan dan ladang yang berbatasan dengan sub zona 439, 460, 462 (Pusat Konservasi Gajah) dan Stasiun 6, Stasiun 12 (Taman Nasional Yok Don); tidak bermalam di hutan atau gubuk ladang, terutama di tempat-tempat yang tercatat terdapat gajah karena gajah mempunyai ciri khas mencari makan di malam hari.
Kelola gajah peliharaan secara ketat, batasi sepenuhnya pemasukkan gajah peliharaan ke kawasan hutan tempat gajah liar berada...
Sumber: https://www.sggp.org.vn/dak-lak-voi-rung-tan-cong-voi-nha-pha-hoa-mau-cua-nguoi-dan-post826813.html






Komentar (0)