Pada sore hari tanggal 8 Juni di Hanoi, Panitia Penyelenggara Miss Tourism Vietnam 2026 mengumumkan peluncuran kontes tersebut. Kontes ini merupakan acara budaya dan pariwisata yang bertujuan untuk mempromosikan budaya Vietnam kepada rekan-rekan internasional.
Dari kiri ke kanan: Juara kedua Huyen My, pengacara Nguyen Chien dan Seniman Berjasa Viet Anh di acara tersebut (Foto: Panitia Penyelenggara).
Dengan tema Vietnam bersinar , musim 2026 diharapkan melanjutkan kesuksesan tahun-tahun sebelumnya, terutama 2 musim terakhir (2022 dan 2024), dengan perjalanan melalui serangkaian lokasi seperti: Hanoi, Kota Ho Chi Minh, Phu Quoc, Bac Ninh, Ha Nam , Ninh Binh, Sa Pa, Cam Pha... berkontribusi dalam memperkenalkan citra Vietnam dari pegunungan hingga kepulauan.
Juri kontes tersebut meliputi: Artis Rakyat Nguyen Quang Vinh - mantan Direktur Departemen Seni Pertunjukan (Kementerian Kebudayaan, Olahraga, dan Pariwisata), Ketua Asosiasi Musik Hanoi, Ketua Juri; Pengacara Nguyen Chien - Ketua Dewan Penasihat; MC Thao Van; Nona Jennifer Pham; Runner-up Tu Anh; Artis Berjasa Viet Anh.
Berbicara mengenai perbedaannya dibandingkan dengan kontes kecantikan lainnya, Artis Rakyat Nguyen Quang Vinh - Ketua Dewan Juri - mengatakan bahwa nama itu sendiri menunjukkan kriteria dan makna kontes tersebut.
“Kami ingin mencari orang-orang yang berpotensi menjadi duta pariwisata, yang cantik sekaligus berpengetahuan luas, dan memiliki pemahaman untuk mempromosikan keindahan Vietnam, guna mendorong ekonomi "tanpa asap" negara ini,” ungkap Seniman Rakyat Nguyen Quang Vinh.
Nona Jennifer Pham menceritakan bahwa ia pernah mendampingi Miss Tourism Vietnam sebagai MC dan tahun ini merasa terhormat diundang sebagai anggota juri.
Dalam posisi ini, sang ratu kecantikan berharap untuk menemukan wajah-wajah yang tidak hanya cantik, tetapi juga pandai berbahasa asing, berpengetahuan luas tentang tanah airnya, dan mencintai keindahan budaya, tanah, dan masyarakat Vietnam untuk membantu menyebarkannya kepada teman-teman di seluruh dunia.
Berbagi di acara tersebut, pengacara Nguyen Chien - Ketua Dewan Penasihat - mengatakan bahwa dari kisah Nona Nguyen Thuc Thuy Tien, Panitia Penyelenggara kontes Miss Tourism Vietnam 2026 akan memperhatikan para kontestan untuk menegakkan semangat supremasi hukum, menghindari terjadinya insiden yang tidak diinginkan.
"Para kontestan harus berkomitmen secara tertulis untuk mematuhi hukum, kode etik, dan peraturan Panitia Penyelenggara. Ratu kecantikan dan runner-up yang menerima kontrak iklan, pengenalan produk... harus melalui Panitia Penyelenggara kontes untuk memastikan kegiatan periklanan yang sehat dan legal," ujar Bapak Chien.
Ketua Dewan Pertimbangan juga mengatakan, apabila si cantik sengaja melanggar aturan, maka akan dianggap mahkotanya dicopot.
"Komitmen antara para kontestan dan Panitia Penyelenggara bagaikan kompas bagi para wanita cantik untuk mengikuti dengan benar. Hindari segala godaan, jangan abaikan standar moral demi uang," ujar Pak Chien terus terang.
3 Teratas Miss Tourism Vietnam 2024 (Foto: Panitia Penyelenggara).
Oleh karena itu, babak penyisihan di wilayah Selatan diperkirakan akan berlangsung pada bulan November, dan di wilayah Utara pada bulan Desember. Semifinal diperkirakan akan berlangsung pada tanggal 27 Desember, dan malam final diperkirakan akan diselenggarakan pada tanggal 10 Januari 2026 di Teluk Bai Tu Long, Kota Cam Pha, Provinsi Quang Ninh.
Panitia penyelenggara akan memilih 3 finalis teratas untuk mendapatkan gelar Miss dan 2 runner-up. Selain itu, kontes ini juga memiliki penghargaan tambahan: Miss Body, Miss Lovely Face, Miss Talent, Miss Charity, Miss Fashion, Miss Most Popular, Miss Best Evening Gown, dan Miss Vietnamese Ao Dai.
Sumber: https://dantri.com.vn/giai-tri/hoa-hau-du-lich-viet-nam-se-bi-tuoc-vuong-mien-neu-quang-cao-sai-su-that-20250608235004736.htm
Komentar (0)