| Torpedo nuklir Poseidon Rusia. (Sumber: Naval News) |
Panglima Angkatan Laut Rusia Laksamana Nikolai Evmenov sebelumnya mengatakan kepada Sputnik bahwa kapal selam nuklir Belgorod yang membawa kendaraan tak berawak Poseidon akan mulai beroperasi dengan armada pada tahun 2023.
“Uji coba Poseidon direncanakan akan dilakukan musim panas ini,” kata sumber tersebut.
Pengujian pertama-tama akan difokuskan pada pembangkit listrik tenaga nuklir Poseidon.
Menurut sumber publik, Poseidon (sebelumnya dikenal sebagai Status-6, nama pelaporan NATO Kanyon) adalah proyek Rusia untuk kendaraan bawah air tak berawak bertenaga nuklir.
Faktanya, Poseidon adalah torpedo nuklir: tugas utama perangkat ini adalah mengirimkan senjata nuklir ke pantai musuh potensial untuk menghancurkan fasilitas pesisir penting ekonomi musuh dan menyebabkan kerusakan permanen pada wilayah yang diserang dengan menciptakan zona kontaminasi radioaktif, tsunami, dan konsekuensi dahsyat lainnya dari ledakan nuklir.
Poseidon panjangnya 20 meter, diameter 1,8 meter dan berat 100 ton.
Poseidon diperkirakan memiliki kecepatan tertinggi 90 km/jam, dua kali lebih cepat dari kapal selam konvensional dan jauh lebih sulit dideteksi.
Kemampuan torpedo lainnya masih menjadi misteri, karena Rusia berhati-hati untuk tidak mengungkapkan terlalu banyak informasi.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)