86 saham mengalami pemotongan margin oleh HoSE pada kuartal keempat tahun 2023
Bursa Efek Kota Ho Chi Minh (HoSE) baru saja mengumumkan daftar 86 saham yang tidak memenuhi syarat untuk perdagangan margin (pemotongan margin) pada kuartal keempat tahun 2023. Dibandingkan dengan daftar yang diumumkan pada kuartal ketiga, jumlah perusahaan yang mengalami pemotongan margin bertambah 10 perusahaan.
Sebagian besar saham yang marginnya dipotong adalah milik perusahaan tercatat yang sedang mengalami masalah bisnis seperti: Angimex (AGM), Pomina Steel (POM), The Golden Group (TGG), Truong Thanh Wood (TTF), Tri Viet Securities (TVB)...
Dalam daftar di atas, beberapa saham masih dikenakan pembatasan perdagangan atau penangguhan perdagangan. Khususnya, saham Hoang Anh Gia Lai (HAG) dan Tan Tao ITA (ITA) masih berada di bawah peringatan HoSE.
Di tengah pasar saham yang terus merosot, HoSE mengumumkan daftar 86 saham dengan margin cut (Foto TL)
Selain itu, beberapa saham mengalami penurunan margin pada kuartal keempat karena hasil bisnis pada paruh pertama tahun 2023 mencatat kerugian setelah pajak bagi pemegang saham perusahaan induk. Umumnya, Perusahaan Saham Gabungan Produksi, Perdagangan, dan Impor-Ekspor (GIL) Binh Thanh, yang menggugat Amazon karena menarik pesanan yang menyebabkan kerugian pada operasi bisnisnya, Quoc Cuong Gia Lai (QCG),FPT Retail (FRT)...
Dengan saham-saham dalam daftar 86 saham yang marginnya dipotong oleh HoSE, investor tidak akan dapat menggunakan limit kredit (leverage keuangan) untuk membeli saham perusahaan-perusahaan tersebut di bursa. Hal ini akan berdampak langsung pada daya beli serta fluktuasi harga saham-saham yang terdaftar, terutama dalam konteks pasar yang sedang "panas" dengan banyak saham yang harganya anjlok seperti sekarang.
Pasar saham minggu lalu 'berapi-api' dengan 852 saham mengalami penurunan harga.
Tidak hanya daftar saham yang terputus dari perdagangan margin di HoSE yang semakin panjang, tetapi pasar saham minggu lalu juga terus-menerus menerima sinyal negatif.
Tepat pada sesi perdagangan pertama minggu ini, 3 Oktober 2023, tekanan jual menyebabkan pasar anjlok cukup tajam. Indeks VN sempat anjlok hingga 40 poin akibat tarik-menarik antara pembeli dan penjual.
Tekanan jual yang kuat pada saham perbankan telah berdampak negatif pada pasar. Di saat yang sama, harga saham-saham berkapitalisasi besar anjlok, membuat investor khawatir.
Dalam sesi perdagangan yang panas pada 3 Oktober, statistik menunjukkan terdapat 852 saham yang mengalami penurunan harga. Total volume saham yang diperdagangkan di pasar mencapai 24,75 miliar VND, dan Indeks VN turun menjadi 1.118 poin.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)