Pasar perkantoran semakin beragam.
Selama setahun terakhir, pasar perkantoran di Kota Ho Chi Minh telah menyaksikan munculnya banyak gedung Kelas A dengan standar yang sangat baik dan dengan cepat menarik penyewa baru, mencapai tingkat hunian yang tinggi.
Menurut pengamatan Savills, bisnis penyewaan kantor memprioritaskan proyek-proyek berstandar hijau. Di saat yang sama, pasar juga menyambut pasokan baru di pusat kota dan distrik-distrik sekitarnya dengan harga terjangkau.
Ibu Lai Thi Nhu Quynh, Wakil Direktur Layanan Sewa Komersial Savills HCMC, mengatakan: "Pasokan perkantoran baru pada tahun 2024 sebagian besar akan terkonsentrasi di segmen Kelas A di area pusat Distrik 1. Selain itu, perlu disebutkan pertumbuhan baru dengan luas lantai 60.000 m2 di segmen Kelas B dari tiga proyek baru, terutama di area non-pusat Kota Thu Duc, Tan Binh, Phu Nhuan, dan Go Vap. Pembentukan banyak klaster perkantoran satelit telah membantu mengurangi tekanan pada area pusat, sehingga menciptakan alokasi sumber daya yang lebih rasional di seluruh kota."
Beberapa proyek perkantoran unggulan di luar pusat kota antara lain E.town 6, OfficeHaus di Barat, atau gedung Phu My Hung, Cobi, dan UOA di Distrik 7. Di kawasan perkotaan baru Thu Thiem, terdapat pula 2 proyek unggulan yang langsung dipilih oleh para penyewa: The METT dan Hallmark.
Ibu Lai Thi Nhu Quynh, Wakil Direktur Layanan Sewa Komersial, Savills HCMC
"Proyek perkantoran di luar pusat kota semakin menegaskan posisinya dengan keunggulan luar biasa seperti luas lantai yang luas, langit-langit yang tinggi, ruang hijau yang luas, dan beragam fasilitas. Selain itu, konstruksi berkualitas tinggi dan lingkungan kerja yang profesional juga menjadi faktor daya tarik bisnis, terutama yang mengutamakan ruang kerja yang nyaman dan efisien," analisis Ibu Quynh.
Selain itu, para ahli Savills juga mengatakan bahwa untuk memenuhi kebutuhan ekspansi dan restrukturisasi perusahaan multinasional, proyek perkantoran di pinggiran kota muncul sebagai pilihan yang optimal.
Menurut Ibu Quynh, dengan dana lahan yang besar, biaya yang kompetitif dan fasilitas modern, proyek-proyek ini tidak hanya memenuhi kebutuhan lahan tetapi juga menyediakan lingkungan kerja yang profesional dan efektif, membantu bisnis meningkatkan produktivitas dan citra merek.
Mempromosikan fungsi sosial di ruang kantor
Sebuah studi oleh Savills Impacts menunjukkan bahwa tren baru dalam desain kantor modern bergerak ke arah penciptaan ruang kerja yang tidak hanya memenuhi kebutuhan fungsional tetapi juga memainkan peran penting dalam pembangunan komunitas dan pembangunan berkelanjutan.
Kantor bukan lagi sekadar tempat kerja, melainkan telah menjadi pusat budaya yang mendorong kreativitas, hubungan komunitas, dan pelestarian lingkungan. Dengan mengintegrasikan elemen-elemen seperti ruang terbuka hijau, beragam fasilitas, dan aktivitas komunitas, kantor modern memperkaya kehidupan karyawan, meningkatkan kualitas lingkungan perkotaan, dan mendorong pembangunan perkotaan yang berkelanjutan.
Tren pasar baru mengharuskan pasar ini ditingkatkan dan dikembangkan untuk mempromosikan fungsi sosial dalam ruang kerja.
Contoh utamanya adalah proyek White City Place di London (Inggris), yang memberikan nilai tambah bagi masyarakat dengan meningkatkan aktivitas sosial, budaya, dan ekonomi di kawasan tersebut. Dengan menyediakan ruang perkantoran, proyek ini telah menarik minat bisnis yang berkontribusi pada penciptaan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi.
Selain itu, White City Place juga dirancang untuk menyediakan beragam fasilitas dan layanan, menciptakan lingkungan yang dinamis di mana orang-orang dapat tinggal, bekerja, dan bermain. Proyek ini juga berfungsi sebagai pusat budaya, menyelenggarakan acara dan pertunjukan yang merayakan seni dan mempromosikan pertukaran budaya, menarik pengunjung, serta memupuk rasa identitas dan semangat komunitas.
Oleh karena itu, para ahli riset Savills merekomendasikan agar di masa depan, desain kantor modern harus melampaui fungsi-fungsi sederhana untuk mempromosikan nilai-nilai sosial dan komunitas. Ruang bersama untuk komunikasi dan koneksi juga perlu diinvestasikan, menciptakan kondisi untuk kerja sama dengan universitas, organisasi riset, dan ekosistem startup di kota.
Selain dampak sosial, ruang kantor modern dapat berkontribusi pada upaya kota untuk memitigasi perubahan iklim dan meningkatkan keberlanjutan. Dengan menggabungkan solusi bangunan hijau, sistem hemat energi, dan pilihan transportasi berkelanjutan, kantor dapat menjadi model ramah lingkungan, menginspirasi bisnis dan individu lain untuk mengadopsi kebiasaan berkelanjutan dan mengurangi dampak lingkungan mereka.
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/mo-rong-chuc-nang-xa-hoi-cua-khong-gian-lam-viec-xu-huong-moi-cua-thi-truong-van-phong-post313187.html
Komentar (0)