Produsen mobil Tiongkok berkembang pesat di Asia, Afrika, dan Amerika Selatan berkat harga yang kompetitif dan teknologi kendaraan listrik mereka. Data terbaru menunjukkan pangsa pasar telah melampaui 30% di pasar-pasar utama seperti Thailand, Israel, dan Chili, sementara juga tumbuh pesat di Brasil dan Australia.
Mobil murah dan bertenaga listrik: ujung tombak persaingan.
Keunggulan biaya dari produksi baterai dalam negeri dan rantai pasokan yang dioptimalkan membuat kendaraan listrik buatan China memiliki harga yang lebih kompetitif dibandingkan produk Jepang, Korea, Eropa, atau Amerika. Akibatnya, konsumen di negara-negara dengan ekonomi yang sensitif terhadap harga memiliki lebih banyak pilihan untuk mengakses kendaraan listrik dengan biaya yang wajar.
BYD, Changan, GWM, dan MG memperluas kehadiran mereka di Brasil, Thailand, Israel, Indonesia, dan negara-negara lain. Kendaraan listrik BYD Seal telah tersedia di Brasil sejak tahun 2023, menunjukkan strategi penetrasi pasar negara berkembang dengan jajaran kendaraan listrik yang harganya kompetitif.

Pangsa pasar bergeser dengan cepat di pasar negara berkembang.
Gelombang mobil buatan China merebut pangsa pasar dari merek-merek lama seperti Toyota, Nissan, Honda, Mitsubishi, Suzuki, Hyundai, Kia, Fiat, Renault, Volkswagen, Chevrolet, dan Ford di banyak negara.
- Brasil: pangsa pasar meningkat dari 6,8% (9 bulan tahun 2024) menjadi 9,1% (2025), menempati peringkat keempat di pasar keseluruhan setelah Fiat, Volkswagen, dan Chevrolet.
- Australia: Pangsa pasar mobil Tiongkok diperkirakan meningkat dari 11,4% menjadi 16,7% pada September 2025.
- Chili: Merek-merek Tiongkok meraih pangsa pasar 30,9%.
- Thailand, Israel: pangsa pasar lebih dari 30%.
- UEA: sekitar 16–17%.
- Afrika Selatan, Indonesia: lebih dari 12%; di Indonesia, BYD naik ke peringkat ke-6 di pasar secara keseluruhan.
- Ukraina: BYD meningkatkan pangsa pasar dari 3% menjadi 7,7%.

Angka-angka penting di tahun 2025
- Uruguay: Pangsa pasar mobil Tiongkok diperkirakan meningkat sebesar 12,6% dibandingkan tahun 2024.
- Israel: meningkat sebesar 11,5%.
- Indonesia: naik 6,5%.
- Ukraina: naik 6,2%.
- Australia: naik 5,3%.
| Pasar | Pangsa pasar/volatilitas | Catatan |
|---|---|---|
| Thailand | Lebih dari 30% | pangsa pasar mobil Cina |
| Israel | Lebih dari 30% | pangsa pasar mobil Cina |
| Chili | 30,9% | pangsa pasar mobil Cina |
| Brazil | 6,8% (9M/2024) → 9,1% (2025) | Perusahaan Tiongkok tersebut menempati peringkat keempat di pasar secara keseluruhan. |
| Australia | 11,4% → 16,7% (9/2025) | Pertumbuhan pesat di tahun 2025 |
| UEA | Sekitar 16–17% | pangsa pasar mobil Cina |
| Afrika Selatan | Lebih dari 12% | pangsa pasar mobil Cina |
| Indonesia | Lebih dari 12% | BYD menempati peringkat ke-6 di seluruh pasar. |
| Ukraina | BYD 3% → 7,7% | Pangsa pasar BYD sendiri |
Investasi kapasitas: BYD membuka pabrik di Brasil
Pabrik BYD di Camacari, Brasil, diperkirakan akan beroperasi pada akhir tahun 2026 dan dapat menciptakan 10.000 lapangan kerja. Pembangunan sebelumnya telah ditangguhkan karena tuduhan pelanggaran hak buruh.

Dampak pada perusahaan tradisional
Kebangkitan mobil-mobil Tiongkok mengubah lanskap persaingan. Di Chili, Chevrolet kehilangan pangsa pasar kepada GWM dan Changan; di Kolombia, Ford tergeser dari 10 besar oleh BYD; Australia mencatat peningkatan signifikan pangsa pasar mobil Tiongkok menjadi 16,7% pada September 2025. Merek-merek Jepang, Korea, Eropa, dan Amerika berada di bawah tekanan baik di segmen pasar massal maupun kendaraan listrik.

Tantangan masih ada
Terlepas dari pertumbuhan pesatnya, merek-merek Tiongkok masih menghadapi tantangan dalam hal kepercayaan merek dan standar keamanan di pasar negara maju. Namun, di negara-negara berkembang, keunggulan biaya dan kecepatan peluncuran produk menjadikan mereka pilihan utama.
Prospek
Dengan pangsa pasar yang terus meningkat di Asia, Afrika, dan Amerika Selatan, ditambah dengan strategi ekspansi yang fleksibel dan fokus pada kendaraan listrik, hanya masalah waktu sebelum Tiongkok menjadi eksportir otomotif nomor satu di dunia .
Sumber: https://baonghean.vn/xe-trung-quoc-tang-toc-tai-chau-a-chau-phi-va-nam-my-10308965.html










Komentar (0)