Setelah usia 40 tahun, pria lebih rentan terhadap penyakit tertentu. Hal ini disebabkan oleh kombinasi faktor-faktor seperti genetika, pilihan gaya hidup, dan perubahan fisiologis alami dalam tubuh, menurut situs web kesehatan Medical News Today (UK).
Pria paruh baya cenderung mengalami kenaikan berat badan karena metabolismenya melambat.
Masalah kesehatan yang perlu diwaspadai pria di atas usia 40 tahun untuk deteksi dini meliputi:
Prostat
Masalah prostat seperti pembesaran prostat dan kanker prostat meningkat seiring bertambahnya usia. Oleh karena itu, para ahli menyarankan pria di atas 40 tahun untuk melakukan pemeriksaan prostat secara teratur. Untuk kanker prostat, dokter dapat memeriksanya dengan tes PSA dan pemeriksaan prostat melalui rektum.
Untuk mencegah masalah prostat, pria perlu mengonsumsi makanan sehat dan berolahraga. Jika gejala sering buang air kecil muncul, segera periksakan ke dokter.
Disfungsi ereksi
Disfungsi ereksi menjadi lebih umum seiring bertambahnya usia pria. Ada banyak penyebab kondisi ini, mulai dari faktor psikologis hingga penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskular dan diabetes. Untuk meningkatkan kesehatan, pria perlu berolahraga, makan sehat, berhenti merokok, dan membatasi konsumsi alkohol.
Apnea tidur
Apnea tidur terjadi ketika pernapasan terganggu saat tidur. Kondisi ini umum terjadi pada pria di atas usia 40 tahun. Namun, kondisi ini dapat dikontrol dengan menjaga berat badan ideal, menghindari alkohol sebelum tidur, dan tidur miring, bukan telentang. Beberapa metode seperti continuous positive airway pressure (CPAP) dapat membantu mengatasi apnea tidur.
Kenaikan berat badan, obesitas
Memasuki usia paruh baya, metabolisme tubuh melambat, menyebabkan jumlah kalori yang dibakar setiap hari berkurang. Oleh karena itu, jika pria tidak memperhatikan pola makan dan olahraga secara teratur, berat badan mereka dapat dengan mudah naik. Latihan yang sebaiknya dilakukan pria adalah latihan kekuatan untuk meningkatkan massa otot dan merangsang metabolisme.
Diabetes
Pria di atas usia 40 tahun berisiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2 dibandingkan saat mereka lebih muda. Untuk mengontrol gula darah, pria perlu mengubah pola makan mereka menjadi lebih sehat, membatasi asupan pati dan gula, berolahraga, dan memantau gula darah secara teratur, menurut Medical News Today (UK).
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/5-van-de-suc-khoe-nam-gioi-sau-40-tuoi-can-phat-hien-som-185240619120417937.htm
Komentar (0)