Stroberi, blueberry, kacang-kacangan, dan yogurt memiliki efek antiperadangan dan baik untuk penderita radang sendi jika dimakan secara teratur.
Gejala artritis biasanya meliputi pembengkakan, nyeri, kekakuan, dan keterbatasan gerak. Penyakit ini disebabkan oleh keausan sendi seiring waktu. Artritis juga dapat disebabkan oleh penyakit autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh menyerang jaringan sendi.
Berikut ini adalah makanan dan minuman yang bermanfaat bagi penderita radang sendi.
Cokelat hitam
Kakao dan cokelat hitam mengandung antioksidan yang memiliki sifat anti-inflamasi. Flavonoid dalam kakao dapat melawan peradangan dan kerusakan oksidatif. Mengonsumsi sepotong cokelat hitam setiap hari dapat memberikan manfaat kesehatan.
Buah
Banyak buah kaya akan flavonoid dan polifenol, yang memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan pereda nyeri. Buah-buahan yang baik untuk penderita artritis antara lain blueberry, rasberi, stroberi, delima, apel, jeruk, dan jeruk bali.
Jeruk membantu mengurangi peradangan dan nyeri sendi. Foto: Mai Cat
Sayuran
Sayuran berdaun hijau tua, brokoli, bit, ubi jalar, dan kubis adalah makanan yang sebaiknya dikonsumsi penderita artritis. Makanan-makanan ini menyediakan antioksidan, polifenol, serat, vitamin, dan mineral.
Sayuran berwarna merah dan oranye seperti ubi jalar, labu, wortel, dan paprika merah mengandung vitamin A dan karotenoid yang penting untuk fungsi kekebalan tubuh dan proses anti-inflamasi.
Kekurangan vitamin K meningkatkan risiko osteoartritis lutut. Sayuran berdaun hijau tua kaya akan vitamin K, yang berperan dalam mineralisasi tulang dan tulang rawan. Sayuran sawi hijau, bayam, kangkung, dan brokoli mengandung vitamin ini.
Kacang
Kacang hitam, kacang hijau, kacang kedelai, dan lentil menyediakan serat dan protein nabati, serta dapat menggantikan daging jika Anda ingin mengurangi konsumsi daging. Kacang juga merupakan sumber zat besi, folat, kalium, dan magnesium yang baik, yang bermanfaat bagi tulang dan sendi.
Gila
Beberapa kacang kaya akan lemak sehat seperti asam lemak omega-3, yang membantu melawan peradangan. Kacang juga kaya akan protein dan serat yang bermanfaat. Penderita artritis sebaiknya mengonsumsi kacang-kacangan setiap hari, seperti biji rami, kenari, biji chia, dan pistachio.
Sereal
Biji-bijian utuh mengandung lebih banyak antioksidan, serat, dan nutrisi lain dibandingkan biji-bijian olahan. Sebuah tinjauan tahun 2017 dari Universitas Boston, AS, berdasarkan dua studi yang melibatkan lebih dari 6.000 orang, menemukan bahwa asupan serat total yang lebih tinggi dikaitkan dengan risiko gejala osteoartritis yang lebih rendah.
Vitamin E dan B, selenium, dan magnesium dalam biji-bijian utuh juga bersifat antiperadangan, yang membantu mengatasi radang sendi dan kesehatan secara keseluruhan.
Biji-bijian utuh sebaiknya dikonsumsi seperti oat, beras merah, quinoa, millet, sorgum, dan barley. Jumlah harian yang disarankan adalah 3-6 porsi, dengan berat masing-masing porsi 28 g.
Kucing Mai (Menurut Very Well Health )
Pembaca mengajukan pertanyaan tentang penyakit tulang dan sendi di sini agar dokter dapat menjawabnya |
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)