7 tersangka pembunuhan calon presiden tewas di penjara, Ekuador hadapi krisis

Menurut pengumuman yang dibuat pada 7 Oktober, Presiden Lasso memberhentikan dua pejabat, termasuk kepala administrasi penjara dan kepala unit investigasi kepolisian. Pada saat yang sama, kepala kepolisian nasional Ekuador juga dicopot dan digantikan oleh Bapak Cesar Augusto Zapata Correa, seorang anggota kepolisian yang telah lama bertugas dengan pengalaman hampir 35 tahun.

Pengumuman itu muncul setelah enam tersangka pembunuhan calon presiden Fernando Villavicencio dibunuh di penjara Litoral pada tanggal 6 Oktober dan seorang lainnya dibunuh di penjara di ibu kota Quito pada tanggal 7 Oktober.

Calon presiden Fernando Villavicencio sebelum pembunuhannya

Pejabat yang bertanggung jawab atas penjara tempat keenam orang tersebut tewas telah ditahan untuk diinterogasi, menurut presiden Ekuador. Lasso juga memerintahkan pemindahan enam orang lain yang diduga terlibat dalam pembunuhan Villavicencio untuk memastikan keselamatan mereka. Otoritas penjara Ekuador juga sedang diselidiki.

Kekerasan telah meningkat di Ekuador dalam beberapa tahun terakhir dan pembunuhan terbaru tampaknya menunjukkan meningkatnya pelanggaran hukum.

Tuan Villavicencio, seorang jurnalis terkemuka yang mengungkap korupsi dan kejahatan terorganisir, ditembak mati di sebuah acara kampanye pada bulan Agustus. Polisi menangkap enam orang pada hari itu dan satu tersangka tewas. Tujuh orang lainnya kemudian ditangkap.

Menurut akun media sosial resmi presiden Ekuador, Lasso bertemu dengan badan keamanan pada 7 Oktober dan membatalkan perjalanan ke Korea Selatan untuk "menyelesaikan krisis di sistem penjara." Pemerintah sebelumnya telah berjanji untuk mengidentifikasi mereka yang bertanggung jawab atas pembunuhan Villavicencio.

Menteri Dalam Negeri Ekuador mengatakan pada 6 Oktober bahwa penyelidikan polisi atas pembunuhan Villavicencio telah selesai, tetapi belum dipublikasikan. Amerika Serikat telah menawarkan hadiah $5 juta bagi informasi yang dapat membantu penangkapan dalang pembunuhan tersebut.

Putaran kedua pemilihan presiden Ekuador akan diadakan pada tanggal 15 Oktober.

Tautan sumber: https://thanhnien.vn/7-nghi-pham-am-sat-ung-vien-tong-thong-bi-giet-trong-tu-ecuador-xu-ly-khung-hoang-185231008081143312.htm