Stroke semakin umum terjadi pada kaum muda, yang menyebabkan konsekuensi serius terhadap kesehatan dan kehidupan.
Pengenalan dini tanda-tanda stroke sangat penting untuk perawatan darurat yang tepat waktu.
Dr. Bui Pham Minh Man, dari Rumah Sakit Universitas Kedokteran dan Farmasi, Kota Ho Chi Minh - Cabang 3, mengatakan bahwa ada beberapa tanda peringatan umum stroke, termasuk:
- Mati rasa atau lemah pada wajah, lengan, atau kaki, terutama pada satu sisi tubuh.
- Kesulitan berbicara atau memahami pembicaraan.
- Pusing, kehilangan keseimbangan.
- Sakit kepala parah yang tiba-tiba.
- Gangguan penglihatan, seperti penglihatan kabur, penglihatan ganda, atau kehilangan sebagian penglihatan.
- Kesulitan menelan.
Jika Anda mengalami gejala-gejala di atas, segera hubungi ambulans. Waktu sangat penting dalam perawatan stroke, intervensi medis dini akan membantu meminimalkan komplikasi dan meningkatkan peluang pemulihan.
Semakin banyak anak muda yang terkena stroke.
5 prinsip dasar pencegahan stroke pada remaja
Menurut Dr. Bui Pham Minh Man, berdasarkan penelitian dan rekomendasi dari para ahli medis, 5 prinsip dasar untuk membantu mencegah stroke secara efektif pada kaum muda meliputi:
Membangun gaya hidup sehat
Diet ilmiah :
- Batasi asupan lemak jenuh, lemak trans, dan kolesterol.
- Tingkatkan asupan buah dan sayur segar.
- Batasi makanan cepat saji, makanan olahan, makanan berminyak, dan makanan tinggi garam.
- Tambahkan ikan, biji-bijian utuh, dan kacang-kacangan. Minum air putih yang cukup.
- Batasi minuman beralkohol, minuman ringan, dan minuman berkarbonasi.
Bentuk latihan :
- Berolahraga secara teratur: Pertahankan olahraga teratur selama 30 menit sehari atau setidaknya 150 menit seminggu dengan olahraga sedang.
- Latihan kardio: Latihan seperti jalan cepat, joging, berenang, dan bersepeda membantu meningkatkan kesehatan kardiovaskular, melancarkan sirkulasi darah, sehingga mengurangi risiko stroke. Penelitian menunjukkan bahwa melakukan kardio selama 150 menit seminggu dapat mengurangi risiko stroke hingga 25%.
- Latihan kekuatan: Latihan beban dan latihan beban tubuh membantu menjaga massa otot, membantu sirkulasi, dan meningkatkan kontrol tekanan darah.
- Latihan peregangan: Yoga, Pilates membantu menjaga kelenturan tubuh, mengurangi stres dan mengurangi risiko cedera.
- Tidur yang cukup: Pastikan Anda tidur selama 7-8 jam setiap malam, tidur dan bangun pada waktu yang sama untuk menjaga ritme sirkadian Anda.
Latihan seperti jalan cepat, jogging... membantu meningkatkan kesehatan kardiovaskular, meningkatkan sirkulasi darah, sehingga mengurangi risiko stroke.
Tetap positif dan santai:
- Batasi stres dan stres yang berkepanjangan.
- Berpartisipasilah dalam aktivitas yang sehat dan menenangkan seperti meditasi.
Batasi stimulan
- Dilarang merokok: Berhentilah merokok secara aktif dan jauhi asap rokok orang lain.
- Batasi alkohol: Minum alkohol secukupnya, tidak lebih dari 2 minuman per hari untuk pria dan 1 minuman per hari untuk wanita.
- Hindari penggunaan obat-obatan dan stimulan lainnya.
Kontrol kondisi medis yang mendasarinya
- Kontrol tekanan darah: Pantau tekanan darah secara teratur dan segera obati jika terjadi tekanan darah tinggi.
- Kontrol kolesterol: Lakukan pemeriksaan rutin untuk memeriksa kadar kolesterol Anda dan sesuaikan pola makan dan gaya hidup Anda.
- Kontrol gula darah: Jika Anda menderita diabetes, Anda perlu mengikuti aturan pengobatan dokter dan menjaga gula darah Anda tetap stabil.
- Pengobatan penyakit kardiovaskular: Jika Anda menderita penyakit kardiovaskular, pengobatan agresif diperlukan untuk mengurangi risiko pembekuan darah.
Pertahankan berat badan yang sehat
- Hindari kelebihan berat badan dan obesitas: Jaga indeks massa tubuh (BMI) Anda pada tingkat yang sehat.
- Gabungkan diet dan olahraga untuk menurunkan berat badan jika diperlukan.
Pemeriksaan kesehatan rutin
- Lakukan pemeriksaan kesehatan setiap 6 bulan.
- Skrining stroke: Berpartisipasilah dalam program skrining stroke untuk mendeteksi faktor risiko dan tanda-tanda dini.
Dr. Bui Pham Minh Man menyampaikan bahwa stroke pada remaja dapat dicegah jika kita secara proaktif mengambil tindakan pencegahan sejak dini. Kelima prinsip dasar yang disebutkan di atas merupakan langkah-langkah sederhana dan mudah diterapkan, tetapi memberikan efisiensi tinggi dalam pencegahan stroke.
Selain itu, mempelajari faktor risiko dan tanda-tanda stroke juga membantu kita secara proaktif melindungi kesehatan kita dan orang-orang di sekitar kita. Terapkan prinsip-prinsip ini dalam kehidupan sehari-hari Anda untuk mencegah stroke dan hidup lebih sehat.
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/bac-si-chi-ra-cach-phong-ngua-dot-quy-o-nguoi-tre-tuoi-185250305003340231.htm
Komentar (0)