Pada tanggal 4 Januari, Rumah Sakit Umum Provinsi Dak Nong mengatakan pihaknya masih aktif merawat seorang pasien pria dengan luka bakar di sekujur tubuhnya akibat pembuatan petasan.
Korban dirawat di Rumah Sakit Umum Provinsi Dak Nong.
Sebelumnya, Rumah Sakit Umum Provinsi Dak Nong menerima seorang pasien laki-laki, NNH (15 tahun, berdomisili di Distrik Dak R'lap, Dak Nong), yang menderita luka bakar di seluruh punggung, lengan, dan kakinya. Setelah beberapa hari menjalani perawatan intensif oleh tim medis rumah sakit, kondisi pasien telah stabil dan ia kini memenuhi syarat untuk dipulangkan dan menjalani perawatan di rumah.
H. mengatakan bahwa setelah menonton video cara membuat petasan daring, ia penasaran dan ingin membuat petasan sendiri untuk digunakan. Kemudian, ia memesan bahan-bahan secara daring dan membuat petasan sendiri di rumah.
Kesehatan pasien sekarang stabil dan ia dapat keluar dari rumah sakit.
Saat H. sedang membuat kembang api di rumah, sebuah ledakan terjadi. Kejadian itu menyebabkan H. mengalami luka bakar di hampir seluruh tubuhnya. "Dua ledakan berturut-turut menyebabkan luka bakar yang parah. Saat itu, saya mencoba lari keluar rumah dan meminta kerabat untuk membawa saya ke rumah sakit," kenang H..
Baru-baru ini, Kepolisian Provinsi Dak Nong telah menemukan banyak kasus penyimpanan dan penjualan petasan ilegal di wilayah tersebut. Di antaranya, banyak kasus yang melibatkan pelanggarnya adalah remaja.
[iklan_2]
Tautan sumber










Komentar (0)