Pada tanggal 7 November, informasi dari Rumah Sakit Uong Bi Vietnam - Swedia (Quang Ninh) mengatakan bahwa dokter di Departemen Mata rumah sakit baru saja mengeluarkan cacing sepanjang 10 cm dari mata seorang pasien wanita dari Distrik Thuy Nguyen ( Hai Phong ).
Dokter mengeluarkan cacing sepanjang 10 cm dari mata seorang pasien wanita.
Beberapa hari yang lalu, pasien perempuan tersebut datang ke Rumah Sakit Uong Bi, Vietnam - Swedia, dengan gejala nyeri mata, sensasi benda asing, dan penglihatan kabur. Setelah memeriksanya, dokter menemukan cacing di matanya. Segera setelah itu, dokter dengan hati-hati menggunakan alat khusus dan mengeluarkan cacing tersebut.
Menurut dr. Dang Thi Phuong, dari Departemen Oftalmologi rumah sakit tersebut, bila cacing berada di mata dalam jangka waktu lama, akan menyebabkan peradangan, mata berair, gatal, pandangan pasien kabur, dan menyulitkan melakukan aktivitas sehari-hari.
Menurut dr. Phuong, penyebab cacing parasit pada manusia bisa berasal dari makanan, tangan dan kaki yang bersentuhan dengan larva, atau bisa juga ditularkan dari anjing, kucing, dan sebagainya. Oleh karena itu, untuk menghindari cacing parasit secara umum, masyarakat perlu mengonsumsi makanan yang dimasak, minum air matang; membersihkan tangan; membersihkan lingkungan sekitar; dan melakukan pengobatan cacingan secara berkala.
Tanda-tanda infeksi parasit yang memerlukan kunjungan ke rumah sakit meliputi penglihatan kabur dalam jangka waktu lama tanpa penyebab yang diketahui, penglihatan kabur yang berulang, penglihatan kabur tanpa rasa sakit, tidak ada kemerahan atau peradangan, mata berpasir, mata gatal, penglihatan kabur seakan-akan melihat melalui kabut, melihat banyak bayangan gelap (floaters), kadang-kadang disertai dengan tanda-tanda sistemik seperti kelelahan, ruam kulit gatal, gatal-gatal alergi.
Selain itu, untuk mendeteksi apakah Anda terinfeksi cacing atau tidak, Anda perlu melakukan tes mendalam untuk mendeteksi larva cacing. Oleh karena itu, jika terdapat tanda-tanda abnormal pada mata, Anda perlu segera pergi ke fasilitas medis yang tepercaya dan terspesialisasi untuk pemeriksaan lebih lanjut.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)