Pada hari pendaftaran ujian, para peserta akan diinformasikan mengenai peraturan ujian, diperiksa data pribadinya untuk segera mendeteksi kesalahan, dan melaporkannya kepada dewan ujian untuk diintervensi dan diperbaiki sebelum ujian resmi dilaksanakan besok, 26 Juni.
Menurut statistik dari Kementerian Pendidikan dan Pelatihan (MOET), jumlah kandidat yang mengambil program baru 2018 lebih dari 1,13 juta, jumlah kandidat yang mengambil program lama hampir 25.000.
Ujian tahun ini akan diselenggarakan di 2.493 lokasi ujian dengan lebih dari 50.000 ruang ujian. Diperkirakan sekitar 200.000 personel akan dikerahkan untuk berpartisipasi dalam penyelenggaraan ujian, seperti pejabat, guru di sektor pendidikan , kepolisian, militer, medis, tenaga kelistrikan, dll.
Ujian kelulusan 2025 merupakan ujian pertama bagi mahasiswa Program Pendidikan Umum 2018, sekaligus menjadi ujian bagi mahasiswa Program Pendidikan Umum 2006 yang belum lulus atau perlu mengulang ujian masuk perguruan tinggi. Ujian ini juga diselenggarakan dalam rangka pelaksanaan penataan dan penyederhanaan aparatur dan organisasi pemerintahan daerah di 2 jenjang secara nasional.
Ujian akan diadakan pada tanggal 25, 26, dan 27 Juni, dengan tanggal 25 Juni sebagai hari pendaftaran ujian, tanggal 26 dan 27 Juni sebagai tanggal ujian resmi, dan tanggal 28 Juni sebagai tanggal ujian cadangan.
Peserta ujian Program Pendidikan Umum Tahun 2018: mengikuti 3 sesi ujian, meliputi 01 sesi ujian Sastra, 01 sesi ujian Matematika, dan 01 sesi ujian pilihan (mengambil 2 mata pelajaran dari mata pelajaran berikut: Fisika, Kimia, Biologi, Sejarah, Geografi, Pendidikan Ekonomi dan Hukum, Teknologi Informasi, Teknologi, Bahasa Asing).
Kandidat yang mengikuti ujian sesuai Program Pendidikan Umum 2006: berpartisipasi dalam 04 sesi ujian termasuk 01 sesi ujian Sastra, 01 sesi ujian Matematika, 01 sesi ujian Ilmu Pengetahuan Alam/Ilmu Pengetahuan Sosial opsional, 01 sesi ujian Bahasa Asing.
Kementerian Pendidikan dan Pelatihan mengingatkan para peserta: Hadir di ruang ujian tepat waktu untuk menyelesaikan tata tertib ujian; Menunjukkan KTP/Kartu Tanda Penduduk (KTP)/Paspor dan menerima kartu ujian; Apabila terdapat kesalahan pada data diri, segera laporkan kepada Pengawas atau petugas di lokasi ujian agar dapat segera ditangani; Apabila KTP/KTP/Paspor atau dokumen lain yang diperlukan hilang, segera laporkan kepada Kepala Lokasi Ujian untuk diproses lebih lanjut.
Kementerian Pendidikan dan Pelatihan secara khusus mencatat bahwa kandidat yang datang terlambat lebih dari 15 menit setelah waktu dimulainya ujian tidak akan diizinkan mengikuti ujian tersebut.
Sumber: https://phunuvietnam.vn/chieu-nay-hon-116-trieu-thi-sinh-lam-thu-tuc-du-thi-tot-nghiep-thpt-nam-2025-20250625100158325.htm
Komentar (0)