Namun itu belum semuanya, Dr. Pranav Ghody, spesialis diabetes di Rumah Sakit Wockhardt, Mumbai Pusat (India), mengungkapkan: Banyak faktor dalam kehidupan sehari-hari, yang jarang orang duga, dapat secara diam-diam meningkatkan gula darah, menurut Indian Express.
Di sini, Pranav Ghody berbagi beberapa penyebab mengejutkan beserta cara sederhana untuk mengendalikan gula darah.
Banyak faktor tak terduga yang dapat meningkatkan kadar gula darah secara diam-diam.
Foto: AI
melewatkan makan
Jeda waktu makan yang panjang dapat menyebabkan hati melepaskan glukosa yang tersimpan. Pertahankan waktu makan yang teratur, dengan pola makan yang mencakup campuran serat, protein, dan karbohidrat yang sehat.
Tidak minum cukup air
Ketika tubuh Anda kekurangan cairan, kadar gula darah Anda menjadi lebih pekat. Ingatlah untuk selalu membawa sebotol air dan minumlah sepanjang hari.
Latihan berlebihan
Biasanya, olahraga membantu menurunkan gula darah. Namun, beberapa orang mengalami peningkatan gula darah setelah berolahraga. Hal ini disebabkan oleh beberapa olahraga intensitas tinggi yang dapat meningkatkan kadar gula darah akibat peningkatan hormon stres. Olahraga seperti angkat beban berat dan lari cepat menyebabkan tubuh memproduksi hormon stres (seperti adrenalin). Hormon-hormon ini meningkatkan kadar gula darah dengan merangsang hati untuk melepaskan glukosa. Pilihlah olahraga aerobik intensitas sedang (seperti berjalan, berenang, bersepeda) atau latihan beban ringan. Keseimbangan adalah kuncinya, kombinasikan olahraga dengan pola makan yang sehat, menurut Indian Express .
Kurang tidur
Kurang tidur semalam saja dapat menurunkan sensitivitas insulin. Usahakan untuk menjaga jadwal tidur yang teratur dan rileks, tanpa menggunakan layar ponsel, beberapa jam sebelum tidur.
Kurang tidur satu malam dapat mengurangi sensitivitas insulin
Foto: AI
Menekankan
Stres emosional atau fisik memicu tubuh memproduksi hormon stres kortisol, yang dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Bernapas dalam-dalam, jalan kaki ringan, atau melakukan mindfulness selama 10 menit setiap hari dapat membantu.
Pemanis buatan
Meskipun bebas kalori, beberapa pemanis masih dapat membingungkan respons insulin tubuh Anda. Gunakan secukupnya dan pertimbangkan alternatif alami jika memungkinkan.
Gula Tersembunyi dalam Makanan Kemasan
Bahkan makanan yang diiklankan sebagai "sehat" pun bisa mengandung gula dalam jumlah yang tidak diinginkan. Selalu baca label dengan saksama sebelum mengonsumsinya.
Infeksi memerlukan pemantauan kadar gula darah yang lebih ketat
Dari demam ringan hingga infeksi saluran kemih, tubuh melepaskan hormon stres yang meningkatkan kadar gula darah. Jadi, saat Anda sakit, Anda perlu memantau kadar gula darah Anda lebih ketat.
Memahami pemicu "tersembunyi" ini dapat membantu Anda mengendalikan diri dengan lebih baik. Meskipun mungkin mengejutkan, kebiasaan sederhana seperti tetap terhidrasi, mengelola stres, mengonsumsi makanan seimbang, dan memantau respons tubuh dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil, saran Dr. Ghody.
Sumber: https://thanhnien.vn/nhung-nguyen-nhan-khong-ngo-bi-mat-day-duong-huyet-tang-vot-185250710224955633.htm
Komentar (0)