Menjaga ketertiban dan kualitas sekolah di daerah terpencil
Selama bertahun-tahun, Sekolah Menengah Atas Asrama Etnis Minoritas Tua Chua selalu menjadi salah satu lembaga pendidikan dengan disiplin yang baik dan kualitas yang stabil di Provinsi Dien Bien. Dengan karakteristik sebagian besar siswa merupakan anak-anak dari etnis minoritas dan tinggal jauh dari keluarga, mempertahankan jumlah siswa yang tetap sepanjang tahun ajaran merupakan upaya yang sangat terpuji. Kolektif staf dan guru telah menciptakan lingkungan belajar yang disiplin dan ramah, membantu siswa merasa aman dan terikat.
Kualitas pendidikan komprehensif sekolah ini tetap terjaga pada tingkat yang tinggi dibandingkan dengan daerah dataran tinggi: mayoritas siswa mencapai prestasi akademik Baik atau lebih tinggi, dengan tingkat pelatihan Baik selalu di atas 90%. Siswa memiliki kesadaran yang baik, sopan, kompak, dan lebih proaktif dalam belajar. Disiplin di sekolah berasrama tetap terjaga, menjamin keamanan, kehidupan ilmiah , dan kesehatan.
Menilai perkembangan siswanya, Bapak Nguyen Van Huynh, Kepala Sekolah, menyampaikan: "Hal terpenting bagi kami, para guru asrama, adalah melihat perubahan positif pada siswa kami setiap hari. Siswa di dataran tinggi tidak hanya unggul dalam studi mereka, tetapi juga mencapai kemajuan luar biasa dalam keterampilan hidup, tata krama, dan keberanian mereka. Itulah nilai terbesar yang ingin dibangun oleh sekolah ini."

Hasil luar biasa dari gerakan dan ujian
Kegiatan-kegiatan utama dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan bahwa Sekolah Menengah Atas Asrama Etnis Minoritas Tua Chua terus berupaya meningkatkan diri, baik dalam bidang akademik maupun kegiatan. Pada tahun ajaran 2024-2025, sekolah ini menorehkan prestasi dengan meraih 37 penghargaan siswa berprestasi tingkat provinsi, termasuk juara ketiga dalam berbagai mata pelajaran unggulan tradisional seperti Sastra, Sejarah, Geografi, Matematika, dan Fisika. Hal ini merupakan pencapaian yang bermakna karena siswa-siswanya sebagian besar berasal dari daerah dengan kondisi sosial ekonomi yang sulit dan akses terbatas terhadap materi pembelajaran yang kaya.
Di bidang penelitian ilmiah, siswa sekolah tersebut memenangkan juara kedua di tingkat provinsi, yang berkontribusi dalam menegaskan kapasitas kreatif siswa etnis minoritas ketika diberikan lingkungan belajar yang sesuai. Banyak produk penelitian memiliki aplikasi praktis yang tinggi, terkait dengan kehidupan di dataran tinggi, menunjukkan menyebarnya semangat inovasi di sekolah tersebut.
Dalam kegiatan budaya dan olahraga yang diselenggarakan oleh provinsi di Tua Chua dan sekitarnya, siswa asrama terus menunjukkan keunggulan mereka: memenangkan hadiah di Festival Budaya Etnis dan meraih penghargaan tinggi di Festival Olahraga Provinsi. Kegiatan gerak telah menjadi "taman bermain" bagi siswa untuk berlatih, mengasah bakat mereka, dan melestarikan identitas budaya nasional.
Menanggapi hasil ini, Kepala Sekolah Nguyen Van Huynh mengatakan: “Prestasi yang diraih para siswa merupakan bukti kerja keras para guru dan siswa. Kami akan terus membina siswa-siswa berprestasi, sekaligus melatih keterampilan hidup dan kepercayaan diri, karena hal ini merupakan bekal penting bagi siswa di daerah pegunungan setelah lulus sekolah.”

Lingkungan asrama modern – dukungan bagi siswa di daerah pegunungan
Sebagai sekolah berasrama untuk etnis minoritas, sekolah ini selalu memperhatikan investasi dan pengelolaan fasilitas yang ketat. Semua ruang kelas telah diperkuat; ruang pelajaran dilengkapi dengan peralatan untuk mendukung program pendidikan umum yang baru; 12 ruang kelas telah dilengkapi dengan proyektor; 57 ruang asrama bersih, terang, dan aman.
Perpustakaan sekolah memenuhi standar, menyediakan buku teks, bahan referensi, dan kegiatan membaca yang lengkap. Layanan siswa diatur sesuai peraturan provinsi, memastikan gizi, kebersihan, dan keamanan pangan. Dapur umum, toilet, dan area umum diperiksa dan dipantau secara berkala.
Kegiatan konseling psikologis sekolah diselenggarakan secara rutin, membantu siswa mengurangi tekanan belajar dan kesulitan dalam kehidupan asrama. Selain itu, klub budaya dan olahraga, festival budaya etnis, dan kegiatan orientasi karier diselenggarakan secara berkala, menciptakan lingkungan yang mendukung pengembangan keterampilan sosial dan keterampilan hidup siswa.

Upaya terobosan
Memasuki tahun ajaran baru, Sekolah Menengah Atas Asrama Etnis Minoritas Tua Chua telah menetapkan tujuan yang jelas: mempertahankan jumlah siswa; mengupayakan 100% siswa kelas 12 lulus SMA; meningkatkan kualitas mata pelajaran budaya; meningkatkan pembinaan siswa berprestasi dan bimbingan belajar bagi siswa yang kurang mampu; terus mendorong transformasi digital dalam manajemen dan pengajaran. Lingkungan "Hijau - Bersih - Indah - Aman - Bahagia" terus dipertahankan dan dikembangkan.
Menegaskan tekad tersebut, Bapak Nguyen Van Huynh menekankan: “Kami akan terus membangun lingkungan pendidikan yang manusiawi, disiplin, dan kreatif – tempat siswa etnis minoritas dapat belajar dengan tenang dan mewujudkan impian mereka. Setiap tahun ajaran harus menjadi langkah baru dalam perkembangan.”
Dengan langkah mantap dan arah yang benar, Sekolah Menengah Atas Asrama Etnis Minoritas Tua Chua terus menegaskan perannya sebagai titik terang pendidikan di dataran tinggi, tempat untuk menumbuhkan mimpi dan membuka masa depan cerah bagi siswa etnis di Tua Chua dan wilayah utara provinsi Dien Bien.
Sumber: https://giaoducthoidai.vn/truong-ptdtnt-thpt-tua-chua-khang-dinh-vi-the-diem-sang-giao-duc-vung-cao-post759301.html






Komentar (0)