Volkswagen pertimbangkan kembali target produksi baterai mobil listrik

Target ambisius Volkswagen untuk memproduksi baterai sebesar 200 GWh pada tahun 2030 kini sedang dipertimbangkan kembali, kata Thomas Schmall, kepala divisi baterai di Volkswagen, kepada surat kabar Jerman Frankfurter Allgemeine Sonntagszeitung (FAS).

Produsen mobil Jerman ini sebelumnya menetapkan target produksi baterai hingga 240 GWh pada tahun 2030. Kini, target tersebut telah diturunkan menjadi 200 GWh. Mereka juga berencana membangun enam pabrik baterai di seluruh Eropa pada tahun 2030.

Namun, menurut pernyataan Bapak Schmall, target ini dapat dikaji ulang seiring menurunnya permintaan konsumen terhadap kendaraan listrik. Perluasan pabrik baru hanya akan dilakukan seiring pertumbuhan pasar kendaraan listrik.

Volkswagen mempertimbangkan untuk mengurangi produksi baterai mobil listrik.

Sejauh ini, PowerCo, anak perusahaan baterai Volkswagen, telah mengonfirmasi pembangunan tiga pabrik di Spanyol, Kanada, dan Jerman. Ketiga pabrik ini memiliki kapasitas gabungan hingga 170 GWh, tetapi potensi perluasan kapasitas masih terbuka.

Saat ini belum diputuskan apakah Volkswagen akan terus membangun pabrik baterai tambahan atau memperluas pabrik yang ada di Spanyol dan Kanada.

Karena permintaan global untuk kendaraan listrik terus berfluktuasi, Volkswagen dengan hati-hati menavigasi strategi produksi baterainya, memastikan kapasitas selaras dengan perubahan pasar sambil tetap fleksibel dalam investasi masa depan.

Sumber: https://xe.baogiaothong.vn/volkswagen-xem-xet-lai-muc-tieu-san-xuat-pin-xe-dien-19224082716355905.htm