Kolesterol tinggi merupakan salah satu penyebab utama aterosklerosis, stroke, dan serangan jantung. Bagi penderita kolesterol tinggi, untuk menjaga kesehatan selama liburan, mereka perlu memilih makanan yang tepat.
Makanan yang harus dibatasi bagi penderita kadar kolesterol darah tinggi selama Tet meliputi:
Minuman ringan
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Progress in Cardiovascular Diseases menemukan bahwa gula memiliki dampak yang lebih besar terhadap kolesterol darah dibandingkan lemak jenuh. Pola makan tinggi gula menyebabkan hati memproduksi lebih banyak kolesterol LDL "jahat", sekaligus mengurangi kolesterol HDL "baik", menurut situs web kesehatan AS Healthline .
Tak hanya itu, kelebihan gula dalam makanan juga meningkatkan trigliserida dan kolesterol dalam darah. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mencatat bahwa minuman ringan berkarbonasi mengandung banyak gula dan penderita kolesterol tinggi harus membatasinya.
Mengonsumsi banyak perut babi akan dengan mudah meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
Daging babi asap
Perut babi adalah hidangan populer selama Tet. Jenis daging ini mengandung banyak lemak babi dan dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL "jahat" dalam darah, sehingga membahayakan jantung dan pembuluh darah. Alih-alih makan perut babi, orang-orang sebaiknya memprioritaskan makan sayur, buah, atau kacang-kacangan.
Banh chung dan banh tet
Banh chung dan banh tet mengandung banyak bahan yang tidak baik untuk penderita kolesterol tinggi, seperti daging babi, lemak babi, dan ketan. Daging babi dan lemak babi merupakan sumber utama kolesterol dan lemak dalam kue-kue ini.
Makan banh chung dan banh tet terlalu banyak selama Tet dapat meningkatkan kadar kolesterol darah, yang berdampak negatif pada kesehatan kardiovaskular. Orang dengan kadar kolesterol tinggi sebaiknya mengonsumsi banh chung dan banh tet dalam jumlah terbatas dan menghindari daging babi serta lemak babi dalam kue.
Makanan yang digoreng
Makanan yang digoreng dapat dengan mudah meningkatkan kadar kolesterol darah karena dimasak dengan minyak goreng, terutama makanan yang digoreng. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal European Food Research and Technology menemukan bahwa menggoreng makanan dalam minyak pada suhu tinggi menyebabkan reaksi kimia yang membentuk lemak berbahaya dan mengurangi lemak bermanfaat.
Orang dengan kadar kolesterol tinggi sebaiknya menghindari makanan yang digoreng. Sebaliknya, mereka harus memprioritaskan hidangan yang direbus dan dikukus untuk mengurangi kandungan lemaknya, menurut Healthline .
Tren 24 spesial: Suasana Tet yang ramai di seluruh negeri
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/4-mon-ngay-tet-nguoi-co-nong-do-cholesterol-cao-can-tranh-185250122155439825.htm
Komentar (0)