Makan kacang-kacangan baik untuk kesehatan otak. (Sumber: Freepik) |
Meningkatkan antioksidan untuk tubuh
Ahli gizi Lauren Manaker mengatakan: "Sebuah studi yang dilakukan oleh Universitas Cornell (AS) dan diterbitkan dalam jurnal Nutrients menunjukkan bahwa kenari memiliki kapasitas antioksidan yang tinggi.
Faktanya, kapasitas antioksidannya sebanding dengan makanan kaya antioksidan populer, termasuk blueberry, delima, ceri, dan anggur merah."
Mengapa antioksidan penting? "Makanan kaya antioksidan dapat melindungi sel-sel sehat dari kerusakan akibat radikal bebas dalam tubuh," tambah Manaker.
Membantu tubuh menerima lebih banyak nutrisi
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients , para ahli memeriksa potensi asupan nutrisi dan manfaat makanan dari penggantian daging tertentu dengan kenari, kata Manaker.
"Memasukkan kenari ke dalam pola makan meningkatkan komposisi nutrisi secara keseluruhan, termasuk peningkatan asupan asam lemak omega-3, serat, serta berbagai vitamin dan mineral, sekaligus menurunkan kadar kolesterol dan vitamin B12 secara signifikan," ujarnya.
Hebatnya, penelitian menunjukkan bahwa mengganti 15% asupan daging dengan kenari saja sudah cukup untuk mendapatkan manfaat ini.
Meningkatkan kesehatan otak
Menurut penelitian, kacang-kacangan bermanfaat untuk kesehatan otak karena kaya akan nutrisi penting seperti asam lemak omega-3, antioksidan, dan vitamin E, yang dapat melindungi sel-sel otak dari stres oksidatif dan peradangan.
Kacang menyediakan berbagai mineral, seperti magnesium dan seng, yang berperan dalam fungsi kognitif dan memori.
Setiap jenis kacang mengandung jumlah nutrisi yang berbeda. Misalnya, kenari memiliki konsentrasi asam lemak omega-3 tertinggi, sementara almon dan kacang Brazil memiliki kandungan vitamin E tertinggi.
Membuat suasana hati menjadi lebih baik
Dalam beberapa tahun terakhir, para peneliti telah menemukan hubungan antara suasana hati, khususnya depresi, dengan pola makan. Uji coba SMILES yang bersejarah menunjukkan bahwa mengikuti diet Mediterania dapat memperbaiki gejala depresi.
Kelompok intervensi mengonsumsi satu porsi kacang per hari dan hasilnya menunjukkan perbaikan signifikan dalam gejala depresi.
Studi lain meneliti peran pola makan dalam depresi pada dewasa muda. Dalam studi ini, partisipan diminta mengonsumsi 2-3 sendok makan kacang per hari disertai penyesuaian pola makan lainnya.
Mirip dengan penelitian sebelumnya, para ahli menemukan perbaikan dalam gejala dan episode depresi.
Ada banyak alasan mengapa kacang-kacangan dapat meningkatkan suasana hati. Dua di antaranya adalah profil asam amino yang bermanfaat bagi otak serta asam lemak omega-3 yang bersifat neuroprotektif.
Perut lebih kenyang
Anda punya semangkuk yogurt yang bergizi, tetapi kurang bertekstur dan kurang menarik. Menambahkan segenggam kacang tidak hanya meningkatkan rasa dengan kerenyahannya, tetapi juga meningkatkan rasa kenyang dengan kandungan serat, lemak sehat, dan proteinnya.
Rasa kenyang adalah ukuran seberapa lama Anda merasa kenyang setelah makan. Rasa kenyang dipengaruhi oleh perubahan hormon dan kadar gula darah setelah makan. Kunci makanan yang mengenyangkan meliputi serat, lemak, dan protein. Kacang-kacangan, meskipun kecil, kaya akan ketiganya.
Mengurangi peradangan
Kacang-kacangan, terutama almon, kaya akan vitamin E, menyediakan sekitar 48% dari asupan harian yang direkomendasikan dalam satu porsi. Vitamin E bertindak sebagai antioksidan dan melindungi sel dari stres oksidatif, sehingga membantu mengurangi peradangan.
Perlindungan kardiovaskular
Bagian penting dari diet sehat jantung adalah mengonsumsi banyak makanan yang kaya akan lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda. Kacang-kacangan kaya akan keduanya, dan merupakan sumber lemak tak jenuh ganda, yang dikenal sebagai asam lemak omega-3.
Salah satu cara untuk menurunkan kadar trigliserida tinggi—faktor risiko penyakit jantung—adalah dengan meningkatkan asupan lemak omega-3. Selain itu, mengonsumsi lemak sehat ini telah dikaitkan dengan kadar kolesterol HDL yang lebih tinggi dan kadar kolesterol LDL yang lebih rendah.
Mengatur gula darah
Kadar gula darah dipengaruhi oleh jumlah protein, lemak, serat, dan karbohidrat dalam makanan. Mengemil apel dapat membuat Anda lapar dalam 30 menit, bahkan menyebabkan keinginan untuk mengonsumsi gula, energi menurun, atau gemetar.
Meskipun apel sangat sehat, apel sendiri sebagian besar mengandung karbohidrat, yang akan menyebabkan lonjakan dan penurunan gula darah Anda secara cepat. Namun, jika Anda menggabungkan kacang-kacangan atau selai kacang dengan apel, kemungkinan lonjakan dan penurunan gula darah Anda akan lebih kecil.
Karena lonjakan gula darah lebih sedikit, camilan membuat Anda kenyang lebih lama, sehingga mengurangi keinginan makan dan penurunan energi.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)